TARAKAN – Markas Komando (Mako) Polres Tarakan dilempari batu oleh seorang pria berisial MH pada Minggu (25/4/2021) pagi sekira pukul 10.20 Wita.Peristiwa itu mengakibatkan kaca pos penjagaan Mako Polres Tarakan pecah dan mengenai satu personel kepolisian sehingga mengakibatkan luka.
Peristiwa itu mengakibatkan kaca pos penjagaan Mako Polres Tarakan pecah dan mengenai satu personel kepolisian sehingga mengakibatkan luka.
“Personel yang sedang melakukan piket di depan ada dua orang, yang terluka satu personel,” ujar Kapolres Tarakan AKBP Fillol Praja Arthadira, Senin (26/4/2021).
Peristiwa ini berawal saat dua personel Polres Tarakan duduk di ruang depan penjagaan Mako Polres Tarakan. Tiba-tiba datang tersangka dengan tanpa kata-kata langsung melakukan pelemparan terhadap Mako Polres Tarakan dengan menggunakan sebuah potongan batu bata.
Peristiwa itu mengakibatkan kaca depan pos penjagaan Mako Polres Tarakan pecah dan mengenai salah satu personel Polres Tarakan yang berjaga.
Setelah melakukan pelemparan, tersangka langsung mengamuk sambil mengancam personel Polres Tarakan yang ada.
Melihat peristiwa tersebut, salah seorang anggota Polres Tarakan lainnya mendekati tersangka dengan maksud untuk menenangkan, polisi kemudian menangkap dan mengamankan pelaku.
Dari hasil interogasi, diketahui tersangka melakukan perbuatan itu karena kesal dengan kepolisian yang dinilainya sering menyadap handhponenya.
“Untuk motifnya yang dilakukan oleh pelaku ini karena pelaku merasa ada kebencian terhadap Polri dimana dia merasa bahwa handphone dia disadap oleh polri,” ungkap Kapolres.
Polisi juga sempat mendatangi kediaman tersangka untuk pengembangan kasus ini. Namun, Kapolres belum mau membeberkan hasil pengembangan. Ia masih akan berkoordinasi dengan Polda Kaltara dan Mabes Polri.
“Untuk indikasi awal masih dalam pendalaman. Kita yang jelas-jelas saja terjadinya pengrusakan terhadap Mako kami,” tuturnya. (jkr-1)
Discussion about this post