TANJUNG SELOR – Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Utara (Kaltara), Brigjen Pol Golkar Pangarso Rahardjo Winarsadi menerima kunjungan Tim Staf Ahli Panglima TNI di ruangnya, Tanjung Selor, Bulungan, Selasa (8/10/2024).
Kedatangan Tim Staf Ahli Panglima TNI dipimpin Mayjen TNI Rio Firdianto. Hadir juga Brigjen TNI Heri Prakosa Ponco Wibowo, Brigjen TNI Budi Suharto, Kolonel Pas Suponco Arianto dan Kolonel Inf Dodiet Lumwartono.
Turut mendampingi Wakapolda, Karolog Kombes Pol Dahana, Karoops Kombes Pol Yohanes Jalung Siram dan Kabag Dalprers AKBP Ricky Hadiyanto.
Kunjungan Tim Staf Ahli Panglima TNI dalam rangka pengumpulan data untuk pembuatan kajian tentang membangun ketahanan wilayah di kawasan perbatasan darat RI-Malaysia.
Hal ini mengindikasikan langkah serius pemerintah dalam membangun pondasi negara yang kuat, sekaligus mendukung keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) dengan infrastruktur perbatasan terpadu dan strategi pertahanan nasional yang matang.
Kedua pihak mengupas lebih dalam IKN dan pengaruh strategisnya terhadap perbatasan menjadi subjek kajian yang vital.
Transformasi infrastruktur yang menyeluruh di wilayah perbatasan Kalimantan Utara khususnya di Kecamatan Sebatik diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial di kawasan tersebut, sekaligus menjawab tantangan yang muncul akibat perubahan dan penguatan kebijakan pertahanan.
Kajian ketahanan wilayah perbatasan RI-Malaysia ini diharapkan tidak hanya menjadi dokumen strategis yang kaku, melainkan panduan yang dinamis dalam mencapai keamanan nasional yang berkelanjutan.
Upaya sistematis dan terkoordinasi antara berbagai lembaga pemerintah, tentunya dengan dukungan masyarakat setempat, merupakan kunci utama dari keberhasilan implementasi kajian ini.
Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan konstelasi perbatasan RI-Malaysia akan mendapatkan manfaat yang cukup signifikan, terutama dalam mendukung keberlangsungan dan perkembangan IKN sebagai simbol kemajuan bangsa Indonesia. Sejalan dengan itu, pembangunan fondasi negara yang kuat di wilayah perbatasan menjadi langkah bijak yang memastikan kedaulatan dan keutuhan wilayah Indonesia di masa mendatang. (adv)
Discussion about this post