TARAKAN – Kantor Pos Cabang Tarakan telah menyalurkan bantuan sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk triwulan pertama sejak dua minggu lalu.
Dari jumlah sasaran 2.563 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), realisasinya sudah mencapai 93 persen.
“Alhamdulillah untuk penyerapan dari proses bayarnya itu sekitar 93 persen. Sasarannya itu kami kan membawahi satu kota dan satu kabupaten, Tarakan dan Nunukan, KPM-nya sebanyak 2.563 KPM,” ujar Kepala Kantor Pos Cabang Tarakan, Kusuma Setianatanegara, Selasa (4/3/2025).
Ia mengakui dalam penyalurannya terdapat kendala. Terutama terhadap KPM yang bermukim di Long Bawan, Krayan Selatan dan Krayan Tengah, Kabupaten Nunukan.
Pasalnya deerah tersebut temasuk daerah 3T yang sulit dijangkau. Sehingga dibutuhkan biaya besar untuk menjangkaunya.
“Itu door to door, mau enggak mau didatangi satu persatu. Itu biayanya cukup besar,” tutur Kusuma Setianaganegara.
Program pemerintah pusat ini memberikan bantuan berupa uang tunai. Di mana untuk bantuan sembako sebesar Rp 600 ribu selama tiga bulan.
Sedangkan untuk PKH, nilainya disesuaikan dengan jumlah anak dan jenjang pendidikannya.
Ia menargetkan penyaluran bantuan sembako dan PKH ini bisa selesai pada 6 Maret 2025 bagi keluarga penerima manfaat yang berdomisili di daerah yang bisa mudah dijangkau.
Sedangkan bagi keluarga penerima manfaat yang berada di daerah 3T, diupayakan terealisasi paling lambat tanggal 21 Maret 2025. (jkr)
Discussion about this post