TARAKAN – Palang Merah Indonesia (PMI) Tarakan turut berkontribusi dalam Pekan Budaya Daerah yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan dengan menurunkan relawannya.
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Tarakan tahun 2022, Pemkot Tarakan menggelar Pekan Budaya Daerah yang di dalamnya juga Festival Iraw Tengkayu.
Pekan Budaya Tarakan telah dimulai sejak Sabtu (1/10/2022) dengan pagelaran budaya dari berbagai suku di Taman Berlabuh, Kelurahan Lingkas Ujung, Tarakan Timur.
Dilanjutkan pawai budaya yang digelar Kamis (6/10/2022). Diperkirakan sekira 10 ribuan orang meramaikan kegiatan tersebut baik pejalan kaki maupun kendaraan hias.
PMI Tarakan juga turut berkontribusi dalam menyukseskan penyelenggaraannya. Sesuai bidangnya, PMI Tarakan bertugas sebagai tim kesehatan.
Untuk mendukung tugas itu, PMI Tarakan menurunkan relawan sejak dimulainya latihan tarian kolosal persiapan tampil di Festival Iraw Tengkayu.
“Kita sudah sejak satu bulan lebih mengawal tarian massal. Kemudian tanggal 8 nanti kita juga dilibatkan sebagai tim kesehatan,” ujar Sekretaris PMI Tarakan Amrin kepada jendelakaltara.co.
Demikian juga untuk kegiatan pawai budaya. Amren memastikan pihaknya telah menurunkan ambulance dan relawan yang ditempatkan di sejumlah titik sebagai tim kesehatan.
“Untuk pawai ini PMI Tarakan menurunkan tim kesehatan dan 1 unit ambulance dan 8 orang petugas dibantu oleh relawan sekitar 30 orang,” ungkapnya.
“Yang relawan ini menyebar di beberapa sisi untuk melihat ketika nanti ada bantuan kesehatan mereka akan menghubungi ambulance-ambulance,” ungkapnya.
Menurut Amren, ini merupakan upaya pihaknya dalam menyukseskan kegiatan Pemkot Tarakan. (jkr)
Discussion about this post