TARAKAN – Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Zona 10 Tarakan Field bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) melakukan serangkaian kegiatan di Wilayah Program Unggulan Keanekaragaman Hayati Tarakan Field Kelurahan Kampung Empat, Tarakan.
Di antaranya melakukan simbolis penanaman pohon Tarap (Artocarpus Odoratissimus) yang merupakan tanaman endemik di Kaltara. Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Kalimantan Utara Drs. H. Zainal Arifin Paliwang S.H, M.Hum, Wakil Wali Kota Tarakan Effendhi Djuprianto dan sejumlah perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Forkopinda Tarakan serta Manajemen PHI Tarakan Field.
BacaJuga
Tarakan Field Manager, Isrianto Kurniawan menegaskan komitmen PHI Tarakan Field untuk peduli terhadap lingkungan di wilayah operasinya.
“Kami berkomitmen dan sangat peduli dengan keberlanjutan lingkungan hidup. Sehingga program lingkungan seperti penanaman pohon endemik Kalimantan, Tanaman Buah Tarap (Artocarpus odoratissimus) menjadi salah satu program prioritas utama kami,” ujarnya dalam rilis yang diterima awak media ini, Minggu (5/6/2022).
Ia menegaskan PHI Tarakan Field akan terus berkontribusi melestarikan lingkungan hidup dan memberdayakan masyarakat sekitar operasi perusahaan.
“Kami berharap kehadiran PHI Tarakan Field memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan di sekitar wilayah operasi. Hal ini juga salah satu bentuk dukungan kami terhadap KLHK melalui penanaman tanaman endemik Kalimantan buah Tarap,” tegasnya.
Dari Tahun 2021 – 2022, tanaman Tarap yang telah ditanam di Tarakan sebanyak 453 tanaman, tersebar Stasiun Pengumpul Air Kampung Satu, Kelurahan Kampung Empat, Kelurahan Kampung Enam, Kelurahan Juata, Area Kawasan Gunung Selatan dan Sekolah-sekolah yang ada di Tarakan.
Selain memberi dampak positif terhadap kelestarian lingkungan, tanaman Tarap juga dapat diolah menjadi berbagai makanan olahan khas Tarakan.
Usai penanaman pohon, PHI Tarakan Field juga memberikan bantuan alat pengolahan sampah plastik menjadi paving blok dengan konsep ramah lingkungan kepada Kelompok Lestari Kampungku Kelurahan Kampung Empat.
Mesin ini nantinya bisa dimanfaatkan untuk pembuatan paving blok yang bahan bakunya berasal dari plastik. Botol plastik yang menjadi sampah, bisa didaur ulang menjadi paving blok.
Hal ini disambut baik Gubernur Kaltara Drs H. Zainal Arifin Paliwang S.H, M.Hum yang mengapresiasi inisiatif PHI Tarakan Field dalam melaksanakan kegiatan penanaman Pohon Tarap.
“Kami berterimakasih kepada PHI Tarakan Field dan seluruh mayarakat yang bergabung dalam kegiatan ini. Diharapkan penanaman ini tidak hanya seremonial tetapi ada keberlanjutan sehingga kawasan konservasi ini bisa menjadi hijau dan lestari, sehingga terbebas dari abrasi,” ujar Gubernur.
Sumber: Pertamina Hulu Indonesia Zona 10 Tarakan Field
Discussion about this post