TANA TIDUNG – Tahapan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) KTT Tahun Anggaran 2022 terus dilaksanakan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tana Tidung (KTT).
Pada Selasa (6/9/2022), DPRD KTT menggelar Rapat Paripurna ke-XIII Masa Sidang III dengan agenda jawaban pemerintah atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap nota penjelasan Raperda P-APBD KTT.
Dalam rapat yang dipimpin Ketua DPRD KTT Jamhari di Gedung DPRD Tana Tidung, Wakil Bupati (Wabup) Hendrik yang menyampaikan jawaban pemerintah daerah, mengapresiasi atas masukkan dan saran yang disampaikan fraksi-fraksi.
“Saya atas nama pemerintah menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas masukkan dalam bentuk saran dan koreksi yang disampaikan fraksi-fraksi dewan yang terhormat,” ujar wabup.
“Semua pandangan, penilaian, catatan dan dukungan yang telah disampaikan oleh seluruh fraksi merupakan masukan yang sangat berharga untuk dilakukan penyempurnaan terhadap rancangan peraturan daerah untuk selanjutnya dilaksanakan pembahasan dan pengesahan,” lanjut wabup.
Adapun terhadap pandangan umum fraksi Pembangunan Perjuangan Demokrat Indonesia, Wabup Hendrik menyampaikan bahwa pemerintah daerah sangat berterima kasih atas saran dan harapan yang disampaikan. Penyusunan Raperda P-APBD tahun 2022 berdasarkan skala prioritas pembangunan yang disusun berdasarkan strategi kebijakan pembangunan.
Sasaran diarahkan untuk mencapai sasaran utama yaitu mencakup sasaran makro ekonomi, pembangunan manusia dan masyarakat serta dimensi pemerataan.
Sedangkan terhadap pandangan umum Fraksi Partai Amanat Nasional, wabup menyampaikan bahwa pemerintah daerah juga berterima kasih dan mengapresiasi atas saran dan kritik membangun yang telah disampaikan.
Tahapan demi tahapan telah dilakukan dalam penyusunan P-APBD Tahun 2022 berdasarkan Permendagri Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2022.
Mulai dari penyusunan rancangan KUA-PPAS, pembahasan dan kesepakatan KUA-PPAS, asistensi penyusunan anggaran antara tim TAPD bersama perangkat daerah dan selanjutnya evaluasi raperda bersama BPKAD dan Biro Hukum Pemprov Kaltara.
Pemerintah daerah menggunakan aplikasi SIMPPD dan Simdalev sebagai wadah untuk pengendalian dan evaluasi penggunaan anggaran oleh masing-masing perangkat daerah. Sehingga dapat diketahui progres serapan dan evaluasi anggaran per triwulan.
Sementara terhadap pandangan umum Fraksi Kebangkitan Nasional Indonesia Raya, pemerintah daerah juga berterima kasih karena terus mengingatkan untuk selalu optimal dalam melakukan berbagai program kerja sesuai prioritas pembangunan untuk mencapai sasaran serta pemerataan pembangunan.
Adapun terhadap pandangan umum Fraksi Hanura yang memberikan catatan khusus, pemerintah daerah berterima kasih dengan adanya masukkan dan saran yang disampaikan.
Bahwa Pemkab Tana Tidung mendapatkan transfer dana bagi hasil dialokasikan untuk penyelenggaraan pemerintah daerah. Yang dimaksud adalah untuk prioritas pembangunan di antaranya peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan derajat kesehatan masyarakat, peningkatan kualitas infrastruktur perumahan atau tempat tinggal, peningkatan kelancaran di bidang perhubungan dan komunikasi, peningkatan perekonomian dengan pemanfaatan sumber daya alam, peningkatan kualitas lingkungan dan kemandirian desa dan peningkatan kapasitas dan akuntabilitas desa dan pemerintah daerah.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tana Tidung, kami menyambut baik ajakan dewan yang terhormat untuk bersama-sama membahas raperda lebih mendalam dan cermat pada tahap selanjutnya, atas dasar prinsip kemitraan dan tanggung jawab bersama dalam mengemban amanat rakyat, sehingga kewajiban mulai yang terbentang di Pundak pemerintah dan dewan dapat diselesaikan secara tepat waktu sesuai jadwal yang ditetapkan,” harap wabup. (adv/jkr)
Discussion about this post