TARAKAN – Ketua Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kalimantan Utara (Kaltara), H. Hasan Basri mengharapkan pengurus PBSI Tarakan fokus melakukan pembinaan usia dini secara continue.
Hal ini bertujuan agar PBSI Tarakan nantinya dapat mencetak kembali pebulutangkis yang mampu berprestasi di berbagai ajang baik tingkat provinsim, nasional dan internasional.
Tarakan sendiri pernah menjadi kiblatnya pembinaan bulutangkis di Kaltara dengan melahirkan sejumlah pebulutangkis yang berkiprah di level nasional. Bahkan ada yang menimba ilmu di klub-klub bulutangkis ternama.
Harapan itu disampaikan Hasan Basri usai melantik PBSI Tarakan di bawah kepemimpinan Hendri Kusuma di Swissbell-hotel, Minggu (12/1/2025).
“Selama ini atlet Tarakan itu selalu juara kalau kejuaraan tingkat provinsi. Tapi kita berharap PBSI Tarakan harus dapat menggelar pemusatan latihan rutin bagi para atlet, khususnya usia dini,” harap Hasan Basri.
Menurut pria yang juga menjabat Ketua PURT DPD RI ini, melalui program yang disusun, pembinaan dapat dilakukan secarai berjenjang. Dimulai dari klub-klub, kemudian berlanjut ke pengurus kota hingga pengurus provinsi.
Muaranya nanti diharapkan atlet-atlet Tarakan dapat tampil dan berbicara banyak di tingkat regional maupun internasional.
“Selanjutnya bisa menjadi regulasi untuk mengikuti kejuaraan nasional atau kejuaraan lainnya, bisa sampai ke tingkat internasional,” katanya.
Hasan Basri juga mendorong PBSI Tarakan harus mampu bekerjasama dengan pengurus provinsi untuk melahirkan atlet-atlet terbaik.
Sementara Ketua PBSI Tarakan, Hendri Kusuma mengaku akan merealisasikan harapan itu dengan menggelar kejuaraan lokal secara continue.
“Pembinaan rutin akan menjadi prioritas PBSI Tarakan. Tentu pembinaan ini harus kita lakukan dengan rutin menggelar turnamen. Kalau bisa kita selenggarakan per tiga bulan atau per enam bulan sekali,” tuturnya.
Selanjutnya, dari turnamen yang akan dilaksanakan nanti sekaligus bisa melakukan evaluasi para atlet untuk dipromosikan mengikuti kejuaraan nasional.
Pantauannya saat ini, sudah ada beberapa atlet potensial di klub bulutangkis di Tarakan. Bahkan para atlet potensial tersebut didapati masih usia dini hingga remaja.
“Ada beberapa atlet (potensial) dan saya sudah melihat langsung. Jadi masih sangat mungkin untuk bisa kita bina lebih lanjut,” tegasnya. (jkr)
Discussion about this post