TARAKAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tarakan masih menunggu keputusan Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan terkait anggaran untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Penyelenggara Pemilu di Bumi Paguntaka ini telah mengusulkan kebutuhan anggaran sekira Rp 39 miliar dan telah ada pembicaraan awal dengan Pemkot Tarakan. Kini menunggu tindaklanjutnya.
“Total anggaran yang kita ajukan sekitar Rp 39 miliar. Kita harapkan segera kita diminta untuk merasionalkan itu. Karena sampai hari ini kita belum bersepakat terkait dengan berapa jumlah yang akan diberikan oleh pemerintah kota,” ujar Ketua KPU Tarakan, Nasruddin, belum lama ini.
Jika sudah angka yang disetujui, selanjutnya dituangkan dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang menjadi dasar bagi KPU Tarakan untuk melaksanakan kegiatan.
Ia kembali mengingatkan anggaran prinsip penganggaran untuk pemilu. Yakni ada dan tercukupi.
“Prinsip penganggaran kalau KPU, ada dan cukup untuk melaksanakan semua tahapan dari awal sampai seleksai. Persoalan besar nominalnya, bisa kita diskusikan dengan pemerintah kota. Kalau misalnya sudah cukup dan kita anggap bisa melaksanakan tahapan, kita sepakati,” harapnya.
Ia juga menyarankan solusi untuk menyikapi kecukupan anggaran melalui sharing anggaran antara Pemkot Tarakan dan Pemprov Kaltara, seiring digelarnya pilkada serentak.
“Dalam aturannya boleh kalau misalnya kondisi keuangan daerah tidak memungkinkan, bisa dilakukan sharing budget antara pemerintah sini (Tarakan) dengan pemerintah provinsi,” tuturnya.
“Silakan pemerintah (Tarakan) membicarakan hal itu dengan pemerintah provinsi. Kita hanya mengajukan anggaran. Intinya anggaran itu ada dan tercukupi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, anggaran yang diusulkan sudah terbilang angka ideal. Hanya saja Nasruddin juga memahami akan kemungkinan dilakukan rasionalisasi karena alasaan efektivitas dan efisiensi anggaran.
Ia mencontohkan, seperti merasionalisasi kegiatan pertemuan dengan menyewa gedung atau hotel. Itu bisa disiasati dengan menggunakan tempat lagi. Namun, Pemkot Tarakan harus menyiapkan tempat. (jkr)
Discussion about this post