TARAKAN – Upaya Palang Merah Indonesia (PMI) Tarakan menyiapkan stok darah bagi warga yang membutuhkan, terus dilakukan. Di antaranya dengan “menjemput bola” bekerja sama dengan berbagai pihak, melaksanakan donor darah.
Seperti yang dilakukan pada Minggu (9/10/2022) pagi, Unit Donor Darah (UDD) PMI Tarakan turut membantu kegiatan donor darah sekaligus pemeriksaan kesehatan gratis yang dilaksanakan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perempuan Indonesia Raya (PIRA) di Jalan Pulau Nias, Kelurahan Kampung Satu/Skip, Tarakan Tengah.
Dalam kegiatan itu, UDD PMI Tarakan menurunkan seluruh petugasnya, dibantu 1 unit mobil, membantu kegiatan. Meski jumlah pendonor berkurang karena hujan, tidak menyurutkan semangat petugas untuk kegiatan kemanusiaan.
“Petugasnya full tim karena memang kami ingin memberikan pelayanan terbaik, maka semuanya turun, tinggal yang jaga kantor saja,” ujar Kepala UDD Tarakan dr. Edi Samodro kepada jendelakaltara.co.
Pensiunan Pemkot Tarakan ini mengakui, jumlah kantong darah yang diperoleh belum mencapai target, karena minimnya peserta. Meski demikian, ia tetap berterima kasih atas peran semua pihak.
“Tetap lumayan tetapi targetnya tidak sebanyak yang kita daftarkan karena hujan lebat,” ungkapnya.
Ia kembali menegaskan bahwa dalam upaya menyiapkan kebutuhan darah bagi masyarakat yang membutuhkan, pihaknya selalu siap melaksanakan donor, baik memanggil pendonor maupun dipanggil dalam hal ini bekerja sama dengan berbagai pihak melaksanakan donor darah.
“Kalau sudah waktunya donor, kami juga menyurati perusahaan atau instansi mana pun yang ada, kapan kami bisa datang. Atau mereka ada ulang tahun, kami dipanggi,” ungkapnya.
Stok darah sendiri, dipastikan Edi Samodro, saat ini cukup. Meski demikian, pihaknya tetap siaga menyiapkan stok, menyesuaikan kebutuhan. Jika permintaan banyak, pihaknya juga ektra melakukan donor darah. Yang terpenting, pihaknya berupaya jangan sampai masyarakat kesulitan mendapatkan darah.
Ia mengimbau masyarakat yang membutuhkan darah, bisa menghubungi PMI Tarakan. Pihaknya menyiapkan semua jenis golongan darah.
“Kalau ada yang membutuhkan darah, langsung kontak saja, kami siap. Kami tidak menunggu, kami siapkan di PMI, stok PMI tidak pernah kosong,” ungkapnya.
PMI Tarakan sendiri membuat laporan harian untuk memastikan ketersediaan stok darah. Jika ada yang kosong, petugas langsung bergerak mencari pendonor, sehingga bisa tersedia lagi. (jkr)
Discussion about this post