TARAKAN – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 018 Karang Rejo mengikuti jejak SDN Utama 1 Tarakan melakukan pembelajaran secara daring.
Seminggu melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas 100 persen, pihak sekolah menyetop sejak Senin (21/2/2022), setelah ditemukan 8 siswa dan 7 guru terpapar Covid-19. Pembelajaran kembali dilakukan secara daring hingga 7 Maret.
“Siswa 8, guru 7, jadi untuk sementara ini pembelajaran daring semua,” ujar Kepala SDN 018 Karang Tejo, Tuginah.
Mereka ditemukan terpapar Covid-19 setelah petugas puskesmas setempat melakukan survei pada 15 Februari lalu dengan melakukan swab antigen terhadap guru dan siswa.
Menurut Tuginah, dari 69 orang yang di swab, sebanyak 15 orang baik guru dan siswa dinyatakan positif.
“Karena surveilen itu bahwa menunjukkan 15 orang positif,” tuturnya.
Untuk guru yang terpapar Covid-19, mereka sudah dirumahkan untuk melakukan isolasi mandiri. Jika nantinya dinyatakan negatif, boleh mengajar. Namun apabila masih positif, melanjutkan isolasi mandiri.
Meskipun terpapar, menurut Tuginah, baik guru dan siswa tidak menunjukkan gejala. Mereka juga sudah menerima dua dosis vaksin. Kini mereka melakukan isolasi mandiri di rumah. (jkr)
Discussion about this post