TARAKAN – Jalur penyeberangan sungai antar kabupaten dan kota dalam satu provinsi menjadi salah satu yang dikecualikan dalam pembatasan perjalanan yang ditetapkan Pemerintah Pusat di momentum lebaran 1442 Hijriah.
Karena itu, pelabuhan Tengkayu I Tarakan masih melayani penumpang yang akan berangkat ke kabupaten lainnya di Kaltara maupun yang datang ke Tarakan pada Jumat (7/5/2021).
Namun, pihak terkait tetap melakukan upaya antisipasi penyebaran Covid-19. Seperti dilakukan Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tarakan bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tarakan dengan melaksanakan pemeriksaan rapid test antigen pada Jumat (7/5/2021).
Kegiatan ini menyasar seluruh motoris dan kru kapal yang bertugas serta penumpang secara acak. Sebanyak 300 alat rapid tes antigen disiapkan untuk mendeteksi Covid-19.
“Kita untuk menjaga supaya protokol kesehatan tetap dijalankan. Juga untuk supaya kita tahu status kesehatan penumpang jelas supaya tidak membahayakan penumpang yang lain,” ujar Kepala KKP Tarakan Ahmad Hdayat kepada awak media ditemui di sela kegiatan.
Pemeriksaan Covid-19 dengan rapid test antigen dipastikan tidak mengganggu pelayaran kapal. Karena hanya butuh 5 menit untuk mengetahui hasil tesnya. Sehingga kapal masih bisa berlayar apabila hasilnya sudah keluar.
Jika ada yang positif, pihaknya akan menindaklanjuti dengan melaksanakan pemeriksaan PCR. Penumpang yang hasil PCR nya yang dinyatakan positif akan diserahkan ke Dinas Kesehatan Tarakan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Namun, dari hasil pemeriksaan, Hdayat memastikan semua hasilnya negatif. Sehingga tetap diberangkatkan.
Menurut Hidayat, kegiatan ini kemungkinan terus dilakukan hingga selesai masa pemberlakukan larangan mudik lebaran. Namun pihaknya akan menyesuaikan juga dengan kondisi di lapangan. (jkr-1)
Discussion about this post