TARAKAN – Penjabat (Pj) Walikota Tarakan, Dr. Bustan S.E, M.Si menerima kunjungan tim pelaksana dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kamis (27/6/2024).
Tim dari Kemenkominfo ini melakukan pemantauan untuk kegiatan pengukuran dan intervensi pencegahan stunting yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan.
Dalam kunjungannya, tim melakukan pemantauan di Posyandu Mardhatilla, Kelurahan Mamburungan Timur dan Posyandu Mataram, Kelurahan Kampung Satu/Skip.
Penjabat Walikota Tarakan, Bustan berharap melalui kegiatan ini menjadi langkah konkrit dan solusi yang tepat sasaran untuk mengatasi persoalan stunting.
“Saya sebagai Penjabat Walitakota berharap dapat menghasilkan langkah-langkah konkrit dan solusi yang tepat guna, tepat sasaran untuk mengatasi permasalahan stunting di Tarakan,” harap Bustan.
Menurutnya, pemantauan dan pengukuran yang dilakukan ini akan menjadi landasan dan kebijakan serta sebagai salah satu cara bagaimana program yang dilaksanakan pemerintah kota Tarakan bisa berjalan efektif dan tepat sasaran.
Bustan juga mengajak semua pihak untuk terus bersinergi dalam mengeceh stunting demi mewujudkan masa depan anak-anak yang cerah.
“Mari kita teruskan kerjasama ini dengan semangat dan dedikasi yang sangat tinggi,” ajak Bustan.
Dalam wawancara bersama awak media, Bustan juga menjelaskan bahwa persoalan stunting menjadi perhatian dari Mendagri dan masuk dalam 10 indikator program prioritas yang harus ia laksanakan selama menjabat Pj Walikota Tarakan.
Pemkot Tarakan sendiri mampu menurunkan angka stunting yang kini tersisa 14,6 persen. Tahun ini, Pemkot Tarakan menggelontorkan sekira Rp 40 miliar untuk melakukan intervensi terhadap stunting melalui program-program yang digarap sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. (adv)
Discussion about this post