TARAKAN – Tiba di Kalimantan Utara (Kaltara), Gubernur Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum bersama dengan Ketua Pengurus Pusat (PP) Badan Koordinasi Mubaligh se-Indonesia (Bakomubin) Dr. H. Ali Mochtar Ngabalin M.A bersilaturahmi dengan warga Tarakan, tepatnya di Kampung Empat, Masjid Al-Mu’minun, Jumat (8/4/2022) sore.
Di tengah-tengah masyarakat, Gubernur Kaltara bersama dengan pria yang akrab disapa Ngabalin ini sekaligus meresmikan Kantor Pengurus Wilayah (PW) Bakomubin Kaltara.
Dalam sambutannya Gubernur sangat bersyukur karena pada hari pertama rangkaian safari ramadan, Ketua PP Bakomubin tersebut dapat hadir di tengah-tengah masyarakat Kaltara khususnya di Kota Tarakan.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa berkumpul dan bersilaturahmi dengan saudara-saudara sekalian pada hari ini, di Bulan Suci Ramadhan yang penuh keberkahan,” ujar Gubernur.
Gubernur juga turut bersyukur atas kehadiran Bakomubin di Bumi Benuanta. Menurutnya kehadiran wadah bagi para mubaligh akan menjadi jaringan komunikasi yang dapat memfasilitasi dan memperkuat kapasitas anggotanya sehingga kegiatan yang dilaksanakan lebih tertata dan terkoordinasi.
“Semoga Bakomubin dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara dalam menunjang program penguatan fondasi agama dan menyebarkan semangat moderasi beragama di Kalimantan Utara,” harap pria kelahiran Makassar ini.
Agenda dilanjutkan dengan kultum, sholat berjamaah, dan peresmian secara simbolis Kantor PW Bakomubin Kaltara.
Pada momen tersebut Ketua PP Bakomubin Ngabalin menyampaikan pesan kepada masyarakat Indonesia khususnya Kaltara tentang semangat kebersamaan.
Ngabalin mengatakan bahwa Indonesia memiliki kemajemukan dengan berbagai macam suku bangsa dan dengan agamanya masing-masing. Sehingga sangat penting untuk menjaga kebersamaan antar masyarakat.
“Karena itu rawat itu kebersamaan, jangan ada orang yang menggunakan kesempatan dalam kesempitan menghujat, mencaci maki orang lain,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden Republik Indonesia tersebut.
Ngabalin juga mengajak masyarakat untuk tetap optimis dan mendukung kebijakan Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat. Menurut Ngabalin, segala kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah tentu untuk kemaslahatan.
“Tidak mungkin Pemerintah mau menyengsarakan masyarakat nya. Mari kita gunakan momentum ramadan ini untuk menguatkan tali silaturahmi serta meningkatkan kualitas keimanan kita pada Allah SWT,” tuntasnya. (dkisp)
Discussion about this post