TARAKAN – H. Hasan Basri termotivasi maju sebagai calon Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) untuk membuktikan bahwa anak-anak Kaltara mampu membangun daerahnya.
Hal itu ditegaskan Hasan Basri kepada awak media, usai mengembalikan formulir ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jumat (12/4/2024).
Hasan Basri mengaku sudah tinggal di Tarakan sejak kecil hingga sekarang. Dengan demikian, ia mengetahui banyak persoalan yang dihadapi Kaltara.
Di antara persoalan yang dihadapi masyarakat Kaltara masih seputar merosotnya harga rumput laut, ikan hingga udang.
“Saya ke pinggir-pinggir laut, tanyakan nelayan, harga udang merosot, ikan merosot, rumput laut merosot, dan lain sebagainya,” ujar Hasan Basri.
Hal ini menjadi salah satu perhatiannya untuk dicarikan solusi apabila memimpin Kaltara.
“Kalau bukan dari kita yang memulai, siapa lagi anak Kalimantan Utara ini. Tidak mungkin orang luar datang memperhatikan kita kalau kita tidak mulai dari diri kita sendiri,” tegas Hasan Basri.
“Itulah yang membuat diri saya ingin berusaha, bagaimana kita, Kalimantan Utara, mampu berdiri di kaki sendiri dengan melakukan kolaborasi, koordinasi dan kerjasama yang baik, lintas kementerian, antarnegara yang selama ini sudah kita bangun bersama sejak saya menjadi anggota DPD RI,” ungkap pria yang kerab disapa HB ini.
Hasan Basri sendiri mengaku punya modal untuk memimpin Kaltara. Tidak lain pengalaman menjabat anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI).
Selama hampir 5 tahun di Senayan, Hasan Basri menilai banyak program yang sudah direalisasikannya.
Ini tidak lepas koordinasi dan hubungan kerjasama yang terjalin dengan baik dengan kementerian dan lembaga di Jakarta hingga sejumlah negara baik di asia hingga eropa.
“Saya hampir 5 tahun di DPD RI, banyak program yang sudah saya alokasikan untuk Kalimantan Utara, ada 15,” ujar Hasan Basri.
“Koordinasi, hubungan kerjasama dan lain sebagainya, dengan kementerian, lembaga tinggi maupun negara-negara yang ada di luar baik di eropa, di asia dan sebagainya. Kerjasama ini saya lakukan dengan baik mulai dari awal menjadi anggota DPD RI maupun saat menjadi Ketua Komite III sampai dengan sekarang,” lanjut pria yang kerap disapa HB itu.
Dengan pengalaman itu, pria yang juga menjabat Ketua Komite III DPD RI ini ingin membawa Kaltara menjadi lebih baik dibandingkan 10 tahun terakhir. (adv)
Discussion about this post