TARAKAN – Sudah menjadi tugas Palang Merah Indonesia (PMI) Tarakan untuk membantu penanganan setiap terjadinya bencana.
Termasuk musibah kebakaran di RT 02, Kelurahan Selumit Pantai, Tarakan Tengah, Kota Tarakan, Minggu (6/8/2023) yang menghanguskan seratusan bangunan dan mengakibatkan ratusan warga kehilangan tempat tinggal.
Sukarelawan PMI Tarakan turut berperan aktif membantu korban kebarakan, terutama memberi pertolongan pertama kepada warga yang mengalami gangguan kesehatan maupun terluka karena dampak kebakaran.
PMI Tarakan menurunkan 30 sukarelawannya yang telah dibekali dengan keterampilan dalam menangani korban yang membutuhkan pertolongan pertama. Mereka dibantu ambulance yang siaga apabila korban harus dirujuk ke rumah sakit.
Keberadaan sukarelawan PMI Tarakan tidak sia-sia. Selama kejadian, mereka menangani belasan warga maupun petugas yang mengalami gangguan kesehatan. Mulai dari luka sobek hingga sesak nafas.
Ketua PMI Tarakan, H. Hamid Amren S.E turun langsung ke lapangan memantau penanganan korban kebakaran. Ia tidak lupa menyemangati relawan PMI yang bertugas tanpa pamrih.
“Khususnya kepada relawan PMI, terus memberikan pelayanan baik kepada korban musibah kebakaran yang terjadi di RT 02 Kelurahan Selumit Pantai yang pendataan masih terus dilakukan sampai saat ini,” ujar Hamid Amren dalam keterangan tertulisnya.
Tidak hanya saat musibah terjadi, Hamid Amren juga mengharapkan sukarelawan PMI Tarakan tetap membantu penanganan korban kebakaran pasca bencana.
Menurutnya, para relawan dapat mengidentifikasi kebutuhan korban khususnya pelayanan kesehatan. Tentunya PMI akan bersama dengan Dinas Kesehatan, Puskesmas dan rumah sakit.
Selain itu, dapat membantu dalam pelayanan trauma healing untuk anak-anak atau adik-adik yang masih balita sehingga tidak terlalu berpengaruh buruk terhadap psikologinya.
“Karena itu saya berharap kepada teman-teman relawan yang sudah bekerja keras sejak tadi malam sampai di posko siang hari ini untuk mengambil peran dalam rangka bersama-sama menangani musibah yang semua orang tidak inginkan,” harap Hamid Amren.
Mewakili Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan, Hamid Amren yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Tarakan menghimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap bahayanya kebakaran pemukiman.
“Saya menghimbau kepada masyarakat untuk menjadikan pelajaran kepada kita semua sehingga hal-hal seperti ini bisa dihindari,” harapnya.
Kepada masyarakat yang memiliki kelebihan rezeki, Hamid Amren berharap partisipasinya untuk memberikan bantuan berupa makanan atau kebutuhan lain yang dapat meringankan beban para korban.
“Namun kami berharap kalau bantuan yang diberikan bisa dalam bentuk uang. Karena uang dapat digunakan untuk pembangunan rumah atau bisa digunakan untuk sewa rumah sementara waktu dan membeli kebutuhan-kebutuhan rumah tangga yang mendesak. Namun pada prinsipnya apa saja yang disumbangkan itu akan sangat bermanfaat bagi mereka. Ini menjadi suatu bentuk kepedulian kita bersama dan mudah-mudahan kita bisa membantu warga kota tarakan yang tertimpa musibah,” harap Hamid Amren lagi. (jkr)
Discussion about this post