TARAKAN – Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran mencatat, kebakaran yang terjadi di Jalan Yos Sudarso, RT 12, Kelurahan Selumit Pantai, Tarakan Tengah, Senin (12/2/2023), melahap 3 unit bangunan.
Informasi yang diterima petugas PMK Tarakan dari seorang saksi, Faridah Susanti, api mulai membesar sekira pukul 09.10 WITA, dari rumah makan Padang Mak Enek.
“Kami mendapatkan informasi kebakaran ini dari saksi, Faridah Susanti, yang mana dalam informasinya bahwa api sudah mulai membesar sekitar 09.10 WITA dari rumah makan Padang Mak Enek,” ujar Kepala Bidang PMK Dinas Satpol PP dan PMK Tarakan, Eko P Santoso kepada awak media.
Petugas PMK Tarakan baru menerima informasi kebakaran pada pukul 09.20 WITA. Ditindaklanjuti dengan mengirimkan armada dan petugas PMK sektor barat untuk bertindak lebih awal.
Meski hanya butuh waktu lima menit tiba di lokasi karena jarak yang cukup dekat, api telah membesar dan merambat ke sisi kanan dan kiri bangunan.
Di sisi kanan, api melahap lantai dua warung nasi lalap Niaga. Sementara di sisi kiri membakar lantai dua toko bangunan. Selain itu, pihaknya juga mendapatkan informasi adanya korban luka bakar dari peristiwa ini.
“Informasinya yang kami dapatkan, tampaknya dalam peristiwa ini ada korban yang terbakar, cuma kami belum mengetahui. Informasinya ada 1 orang yang sudah dilarikan melalui petugas medis PMI,” ungkapnya.
Adapun dalam upaya pemadaman, sebanyak 3 unit mobil pemadam dikerahkan. Dari PT Pelindo, Pertamina EP Tarakan Field dan TNI AL. Dibantu juga 13 unit kendaraan suplai air baik dari PMK, BPBD, TNI AL maupun milik masyarakat.
“Alhamdulillah, sebenarnya api sudah kami kuasai sekitar pukul 10.45 WITA. Namun kami masih belum bisa menjangkau api yang masih ada di lantai dasar atau lantai satu bangunan ruko,” tutunya.
Pukul 11.00 WITA, api dapat dipadamkan dan selanjutnya dilakukan proses pendinginan untuk memastikan agar tidak ada lagi muncul titik api kembali.
Eko berpesan agar masyarakat berhati-hati dan waspada.
“Jangan sampai ada kelalaian di dalam aktivitas kita. Apakah memasak atau yang lain menggunakan alat listrik dan sebagainya. Pastikan harus dalam kondisi aman, sehingga kalau ada sesuatu yang tidak kita harapkan, masyarakat juga harus bisa mengendalikan diri dan mengendalikan api, jangan panik, dan segera lapor ke Call Center pemerintah kota 112,” ungkapnya. (jkr)
Discussion about this post