TARAKAN – Grup H akan memainkan penyisihan perdananya di turnamen Wali Kota Cup II siang nanti (13/12/2022), mempertemukan All Star Perbatasan versus NTT FC.
Laga yang akan berlangsung di Stadion Datu Adil mulai pukul 14.00 WITA ini, menjadi ajang pembuktian bagi All Star Perbatasan yang dihuni pemain-pemain lokal Kaltara berstatus mahasiswa yang kuliah di Tarakan.
“Pemainnya dari mahasiswa-mahasiswa di Tarakan. Dari Malinau, Nunukan,” ujar bek All Star Perbatasan, Andre Iswanto kepada jendelakaltara.co.
Meski hanya bermaterikan pemain lokal Kaltara, All Star Perbatasan tidak bisa disepelehkan. Fakta membuktikan, pembinaan sepak bola di Malinau dan Nunukan, dalam beberapa tahun terakhir, berkembang pesat.
Tim kelompok usia muda dari kedua daerah tersebut, sering mewakili Kaltara di kompetisi nasional. Baik di level pelajar maupun kompetisi usia muda yang digarap PSSI. Namun Andre merendah diri .
“Untuk dikatakan bagus, ya bagus juga sih. Cuma kita gak tahu, permainan kita berbeda-beda juga,” ungkapnya.
Disinggung NTT FC, Andre mengaku belum tahu kekuatan lawannya itu.
“Kalau lawan aku belum tahu yang mana. Kita tidak tahu cara permainan mereka,” ungkapnya.
Meski demikian, ia dan timnya akan mengantisipasi kekuatan lawan dengan mempersiapkan diri dengan matang.
” Yang penting kita siap main di lapangan, main yang sportif,” tuturnya.
Ia sendiri belum enggan mengira target yang ingin dicapai timnya sore nanti. Yang terpenting baginya bermain sebaik mungkin.
“Setidaknya kita harus berusaha,” imbuhnya.
Di laga lainnya, Line 7 akan melakoni partai penentuan menghadapi Durlet FC mulai pukul 16.00 WITA. Kemenangan akan membawa tim asuhan Maradona ini bisa menjadi tim pertama yang lolos ke babak delapan besar.
Line 7 sendiri memimpin klasemen sementara Grup A setelah membungkam Rajawali 2-0, di laga perdananya, Sabtu (10/12/2022). Raihan tiga poin sore nanti akan memastikan Line 7 ke perempat final karena hanya juara grup yang berhak atas tiket tersebut.
Maradona juga sudah mengetahui celah kelemahan timnya berdasarkan hasil pertandingan pertama. Ia berencana akan merombak di sisi gelandang.
“Mungkin ada perombakan di laga kedua melawan Durlet. Mungkin dari segi gelandangnya, koordinasi pemain,” ungkapnya saat diwawancara awak media usai pertandingan lalu.
Sementara itu, Fatahillah akan melakoni laga perdananya malam nanti menghadapi Worship United mulai pukul 19.00 WITA.
Manajer Tim, Mukmin, mengaku telah mengantongi kelemahan lawan dari hasil laga perdana mereka yang menelan kekalahan 0-6 menghadapi WBFC, beberapa hari lalu. Meski demikian Mukmin enggan meremehkan lawan.
“Kita sudah melihat kekuatan dari Worship United. Kita tidak bis menganggap lemah, bola itu bundar,” tuturnya.
Ia menegaskan Fatahillah akan turun dengan pemain inti, termasuk striker andalannya yang kuliah di Makassar, Ikhsan, siap bergabung dengan tim hari ini.
“Insya Allah 4-3-3 akan kita posisikan pemain. Sementara pemain siap, bahkan mas Ikhsan dari Makassar akan sampai siang ini,” tuturnya.
Ia menargetkan timnya bisa meraih kemenangan demi membuka peluang ke babak delapan besar. “Target harus menang,” tegasnya. (jkr)
Discussion about this post