JAKARTA – Bupati Malinau Wempi W Mawa S.E, M.H dinobatkan sebagai ‘Bupati Peduli Olahraga’ melalui ajang Malam Anugerah Olahraga Golden Awards V SIWO PWI Pusat di Jakarta, Kamis (8/12).
Penghargaan diserahkan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali kepada Sekretaris Daerah (Sekda), Dr. Ernes Silvanus S.Pi, MM mewakili Bupati Malinau.
Diketahui, Bupati Kabupaten Malinau, Wempi W Mawa memiliki dukungan besar terhadap dunia olahraga. Pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) ini bahkan selalu memberikan apresiasinya, dalam bentuk moral maupun anggaran untuk semua kegiatan olahraga di Bumi Intimung.
Pria kelahiran 8 Juli 1973 ini hobi bermain sepak bola dan pernah menjadi atlet. Bahkan, setiap kali ada kegiatan turnamen, beliau selalu ikut meski hanya turut meramaikan untuk menyalurkan hobi.
Support Wempi W Mawa terutama setelah Covid-19 melandai, ditunjukkan dengan memberi izin melaksanakan sejumlah turnamen.
32 induk cabor di KONI Malinau melaksanakan event olahraga dengan suport anggaran dari Pemkab Malinau melalui KONI Rp 2,5 miliar.
Bupati juga mensupport kontingen Malinau yang akan berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) I Kaltara dengan dukungan anggaran.
Tidak hanya itu, bonus bagi atlet berprestasi tingkat provinsi hingga nasional juga selalu diberikan baik dari kantong pribadi maupun anggaran yang disiapkan melalui KONI Malinau.
Setiap kali menghadiri event olahraga, Wempi selalu berpesan sportif dan mendorong seluruh cabor untuk melaksanakan turnamen sebagai langkah mencari bibit baru dari olahraga untuk bisa berprestasi.
Kepada generasi muda khususnya, disampaikan Wempi harus menjadi milenial yang mandiri memajukan Malinau di bidang pendidikan dan olahraga.
Sementara itu, Sekda Malinau Dr. Ernes Silvanus, S.Pi, M.M usai mewakili Bupati menerima penghargaan mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi kepada SIWO PWI yang sudah memberikan penghargaan kepada Bupati Malinau, dengan kategori Bupati Peduli Olahraga.
“Setiap Bupati dan Wali Kota punya anggaran, tinggal siapa yang punya komitmen. Komitmen ini yang sangat penting. Saya lihat bapak Bupati memiliki komitmen untuk menggerakkan olahraga,” ungkapnya.
Diakui Ernest, Pemkab Malinau ingin memberikan rasa percaya diri kepada atlet Malinau untuk kembali meriah prestasi setelah sempat vakum akibat pendemi covid-19.
Dengan olahraga juga, pihaknya bisa memberikan hiburan kepada masyarakat melalui pertandingan atau turnamen yang digelar. Bahkan dengan olahraga, pelaku UMKM turut merasakan dampak positifnya.
“Harapan kita, olahraga kita semakin maju,” imbuhnya.
Di tahun ini, Pemkab Malinau melalui KONI Malinau sudah banyak menggelar turnamen di cabang sepak bola, bola voli, badminton dan futsal. Bahkan ada juga Liga Pelajar yang digelar.
Selain itu, dari sisi fasilitas olahraga juga sangat diperhatikan oleh Pemkab Malinau. Mulai dari memperbaiki sarana dan prasarana olahraga yang ada di Malinau.
“Anggaran kepada KONI sendiri di tahun ini Rp 2,5 miliar. Itu khusus untuk kegiatan KONI,” ucapnya.
Bahkan dengan gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) I Kaltara, Kabupaten Malinau didapati merupakan daerah yang memberikan anggarannya untuk kontingen Malinau sangat besar.
Anggaran khusus Porprov diberikan Pemkab Malinau mendekati Rp 6 miliar. Anggaran itu merupakan yang terbesar di antara daerah yang mengikuti Porprov.
“Kita tidak target juara berapa, karena ini Porprov pertama. Namun yang penting bagaimana kita bisa berpartisipasi, sambil membina atlet kita kedepannya,” pungkasnya. (*)
Sumber: SIWO PWI Kaltara
Discussion about this post