TARAKAN – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Binaraga dan Fitness Indonesia (PBFI) Kalimantan Utara (Kaltara) semakin mantap menghelat cabang binaraga pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) I.
Itu dipastikan setelah induk cabang olahraga pamer otot di Bumi Benuanta itu memantapkan kesiapan bersama pengurus kabupaten dan kota dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) PBFI Kaltara di Cafe Alaska, Tarakan, belum lama ini.
Dalam rapat itu dibahas panitia pelaksana dan aturan pertandingan yang ada di technical handbook. Seperti kelas yang akan dipertandingkan, kesiapan atlet dan lain-lain.
“Tentang technical handbook-nya, kemudian kepanitiaan, terkait kesiapan atlet,” ujar Ketua Pengprov PBFI Kaltara Syamsuddin Arfah kepada jendelakaltara.co, ditemui disela rakerprov.
Menurut pria yang juga menjabat anggota DPRD Kaltara ini, pihaknya sengaja membahas bersama pengurus kabupaten dan kota karena ada beberapa hal yang harus disepakati terkait technical handbook.
Misalnya, dicontohkan Syamsuddin Arfah, berapa atlet yang boleh dikirim setiap daerah di masing-masing kategori atau kelas, bagaimana aturannya jika juara di masing-masing kelas lebih dari dari 1 orang, dan lain sebagainya. Termasuk juga di mana venue pertandingan cabor binaraga pada porprov.
Dengan dibahasnya persiapan porprov pada rakerprov, Syamsuddin Arfah memastikan pihaknya telah siap menggelar. Termasuk kabupaten dan kota siap mengirim atletnya.
Bahkan, informasi yang diperolehnya, Pengkot PBFI Tarakan menggagendakan seleksi atlet karena jumlahnya yang berlebihan.
Pihaknya kini menunggu tindaklanjut dari PB Porprov. Sejauh ini, Syamsuddin Arfah masih berpikir positif terhadap persiapan yang dilakukan PB Porprov.
“Saya masih berpikir positive thinking, mungkin mereka (PB Porprov) melakukan koordinasi dulu, koordinasi teknis ini menjadi penting sebelum mereka keluarkan, beberapa hal yang mereka harus samakan persepsi,” tuturnya. (jkr)
Discussion about this post