TARAKAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara (Kaltara) H. Rakhmat Sewa menilai perlu penambahan lahan parkir di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan.
Selain karena kebutuhan, penambahan lahan parkir juga dinilai memiliki potensi besar untuk menggali Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui retribusi parkir kendaraan.
“Untuk menggenjot peningkatan PAD Kaltara ke depan, hanya mengalokasikan anggaran tidak seberapa dengan usulan membangun parkir yang memang sangat dibutuhkan,” ujar Rakhmat Sewa.
“Kami akan menyampaikan bahwa untuk tahun depan, kalau jangka panjang agak tinggi anggaran yang diusulkan, tapi kalau untuk peningkatan PAD satu tahun ke depan, bukan pengerasan tapi sampai pada pengecoran,” tuturnya kepada awak media, ditemui usai bertemu Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pelabuhan Tengkayu I Tarakan, belum lama ini.
Menurutnya, untuk meningkatkan PAD dalam satu tahun ke depan, tidak hanya dengan cara pengerasan yang hanya dianggarkan Rp 1,4 miliar. Akan tetapi harus sampai pada pengecoran yang membutuhkan anggaran Rp 5-7 miliar.
Jika itu dilakukan, politisi PDI-P ini memperkirakan retribusi parkir di Pelabuhan Tengkayu I akan memberikan kontribusi yang lebih.
“Kalau sampai selesai pengecoran itu sekitar Rp 5-7 miliar, itu bisa menjadi lebih dari separuh PAD untuk tahun berikutnya karena hasil daripada tempat parkir itu,” ungkapnya.
Menurut Rakhmat Sewa, lokasi perluasan lahan parkir bisa dilakukan di sebelah kiri ketika masuk ke pelabuhan Tengkayu I Tarakan. (jkr)
Discussion about this post