PALEMBANG – Kontingen Kalimantan Utara (Kaltara) terus menambah pundi-pundi emasnya di Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas) VI Sumatera Selatan (Sumsel).
Hingga hari keempat penyelenggaraan, Senin (4/7/2022), kontingen Bumi Benuanta telah mengoleksi 5 medali emas, 4 perak dan 3 perunggu. Tambahan 2 emas diperoleh dari Induk Olahraga (Inorga) karate (YPOK) dan dance fitnes (Asiafi).
Medali emas karate dipersembahkan Naufal Anis di kelas kata perorangan senior putra setelah mengalahkan wakil Papua Barat Rio Ramadan di final yang berlangsung di Gedung Graha Serbahuna Dekranasda, Jakabaring, Palembang, Senin (4/7/2022).
Sementara medali emas Asiafi diraih Hery di kelas dance fitnes perorangan yang belangsung Al-Azhar Convention Hall, Palembang, Senin (4/7/2022).
Kontingen Kaltara juga menambah 1 medali perak melalui Muhammad Andika setelah di partai final kata perorangan yunior putra inorga karate harus mengakui keunggulan karateka Jawa Timur Rizky Alfian Syahputra.
Capaian ini disyukuri Sekretaris Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kaltara Mukhlis Ramlan. Dengan hasil itu, ia memperkirakan kontingen Kaltara sementara masuk 10 besar perolehan medali.
“KORMI Kaltara sangat bersyukur dan mengapresiasi atas capaian yang diperoleh hinggga hari ini dan menurut data peringkat provinsi se Indonesia, mungkin kita berada di 9, 10, posisi sementara,” ujarnya kepada jendelakaltara.co.
Ia juga percaya diri bahwa kontingen Kaltara bisa mewujudkan harapan menembus 5 besar. Karena masih ada beberapa inorga meloloskan penggiat olahraganya ke partai puncak.
“Dengan sisa beberapa hari ke depan dan banyak perlombaan yang kita masuk semifinal bahkan final dari segala induk olahraga, saya kira sangat berpeluang besar sesuai dengan ekspektasi masyarakat Kaltara, akan tercapai,” harapnya.
Muklis Ramlan menilai, apa yang sudah dilakukan penggiat olahraga yang telah mengharumkan nama Kaltara di tingkat nasional, harus diapresiasi dengan maksimal, karena sangat membanggakan, tidak hanya bagi KORMI tapi juga seluruh Kaltara.
Pihaknya juga terus mensupport apa yang dibutuhkan penggiat olahraga dalam bertanding. Termasuk tim medis yang selalu mendampingi. Sehingga penggiat bisa fokus dalam bertanding. (jkr)
Discussion about this post