TARAKAN – Festival layang-layang turut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Kalimantan Utara (Kaltara). Lomba yang akan berlangsung di Tarakan itu digelar 24 Oktober nanti.
Persatuan Pelayang Indonesia (Pelangi) Kalimantan Utara (Kaltara) juga terus mempersiapkan acara. Mulai dari mengurus izin, penyebaran informasi melalui media sosial dan persiapan lainnya.
Direncanakan kegiatan digelar di kawasan wisata Pantai Amal. Panitia pelaksana sedang melobi Pemkot Tarakan agar bisa mendapat izin memanfaatkan kawasan Pantai Amal yang sedang dibenahi.
“Kita berharapnya sih di situ, kita juga sudah masukkan perizinannya ke pemkot,” ujar Seksi Acara Panitia Pelaksana, Erwinsyah kepada jendelakaltara.co, Rabu (20/10/2021).
Dipilihnya Pantai Amal sebagai lokasi lomba, karena kondisi angin yang mendukung kegiatan. Pihaknya sebenarnya merencanakan juga lomba bisa digelar di Nunukan. Namun, dari pertimbangan terakhir, Pantai Amal menjadi pilihan yang tepat.
Menurut Erwin, festival layang-layang ini terbuka untuk umum dan tidak dibatasi kategori peserta. Lomba ini akan memperebutkan hadiah uang pembinaan total Rp 6 juta.
Erwin –sapaan akrabnya- mengaku lomba ini dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Kaltara sehingga ajang ini hanya menjadi sarana ekshibisi untuk memperkenalkan cabang layangan yang baru terbentuk bernama Pelangi dan tergabung sebagai Komite Olahraga Rekreasi Indonesia (KORMI) Kaltara.
“Kita hanya sekedar ekshibisi untuk memeriahkan saja,” tuturnya.
Hingga Rabu (20/10/2021), Erwin mengaku sudah ada belasan peserta yang ambil bagian. Pihaknya masih membuka pendaftaran hingga menjelang lomba. Ditargetkan peserta bisa mencapai 50 orang. Peserta yang ingin mendaftar dapat menghubungi panitia pelaksana. (jkr)
Discussion about this post