TARAKAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Utara (Kaltara) Deddy Yevri Hanteru Sitorus terus mendistribusikan vaksin kepada warga Kaltara, hasil komunikasi yang dilakukannya di Pusat.
Kegiatan vaksinasi Covid-19 yang difasilitasi Deddy Sutorus kembali digelar di Gedung Wanita, Kelurahan Pamusian, Kamis (28/10/2021). Pelaksanaannya bahkan dipantau langsung Deddy Sitorus yang menyempatkan waktu disela mendampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini ke Kaltara.
Kepada awak media, bang Deddy- sapaan akrabnya- mengaku berkat lobi-lobinya, Pemerintah Pusat telah mengalokasikan 33 ribu dosis vaksin di luar kuota untuk pemerintah daerah.
“Karena seperti ini kan kita mau melakukan lobi terhadap Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan Komisi IX sehingga kita bisa membawa 33 ribu vaksin di luar jalur birokrasi, ini merupakan kemitraan DPR dengan Kementerian Kesehatan,” ujar Deddy Sitorus.
Dari jumlah itu, sebanyak 13 ribu dosis telah didistribusikan. Sementara sisanya akan diselesaikan dalam bulan ini. Ia juga berkomitmen untuk terus mendorong Kementerian Kesehatan untuk mengalokasikan vaksin untuk Kaltara jika capaian vaksinasi masih rendah.
Sejauh ini yang ia ketahui, Kabupaten Bulungan sudah cukup cepat dalam percepatan vaksinasinya dampak rencana kehadiran Presiden Joko Widodo ke ibu kota Kaltara.
Selain Bulungan, Kota Tarakan juga dinilai cukup cepat capaian vaksinasinya yang kini sudah mencapai 68 persen dari jumlah sasaran. Tinggal daerah lain di Kaltara yang perlu dipacu.
Misalnya, jika tidak ada kendala, akhir bulan Oktober akan didstribusikan 10 ribu dosis vaksin untuk Kabupaten Nunukan.
Sementara itu, pelaksanaan vaksinasi pada Kamis merupakan lanjutan kegiatan serupa yang digelar pada 8 September lalu. Jika sebelumnya dosis pertama, maka kali ini dosis kedua dengan menyasar 875 warga.
“Sebenarnya kita dapat jadwal tanggal 6 Oktober, tapi mungkin Dinas Kesehatan lagi fokus. Hari ini kita adakan sudah dosis keduanya,” ujar Staf Deddy Sitorus, Charles kepada awak media.
Warga pun atusias ingin divaksin. Hal itu diakui Charles, yang mendapatkan data ada beberapa warga di luar daftar ingin divaksin.
“Ada juga beberapa warga di luar daripada jadwal yang tanggal 8 September datang. Mungkin karena dapat SMS dari peduli lindungi, jadi dikira mereka inilah jadwalnya padahal tidak. Jadi kami fokus dengan jadwal yang dosis pertama, “ tuturnya.
Charles gembira karena pelaksanaan vaksinasi berlangsung tertib dan tidak menimbulkan kerumunan. Kegiatan ini merupakan program lanjutan vaksinasi yang difasilitasi Deddy Yevri Hanteru Sitorus. Sejauh ini pihaknya sudah menggelar vaksinasi hingga tahap tiga.
Charles menambahkan kegiatan vaksinasi ini akan berlanjut pada November dengan menyasar 750 orang untuk dosis kedua, lanjutan dari vaksinasi yang digelar di SD 024 Kampung Bugis beberapa minggu lalu. (jkr)
Discussion about this post