TARAKAN – Vaksin Corona Virus Disease (Covid-19) telah tiba di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, pada Selasa (5/1/2021). Sebanyak 10.680 vial (dosis) disimpan Gudang Instalasi Farmasi Kesehatan (IFK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Utara (Kaltara).
10.680 dosis vaksin yang datang merupakan tahap pertama yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan di Kaltara. Data sementara, 4.949 orang akan divaksin, termasuk tenaga penunjang di fasilitas kesehatan dan tenaga tracing. Rencana awal vaksinasi serentak nasional dimulai 14 Januari 2021.
Tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan termasuk yang akan diberikan vaksin. Namun, mengenai jumlah kuotanya, manajemen RSUD menyerahkan kepada Dinas Kesehatan Kaltara.
“Tergantung dari daftarnya, itukan dari dinas yang mengeluarkan daftarnya, Satgas dengan Dinas Kesehatan yang menentukan. Artinya kami dapat berapa unit vaksin, tergantung dari mereka,” ujar Direktur RSUD Tarakan, dr. Muhammad Hasbi Hasyim Sp.PD kepada awak media, Selasa (5/1/2021).
dr. Hasbi –sapaan akrabnya- berharap semua karyawan di RSUD Tarakan mendapatkan vaksin. Akan tetapi ia mengingatkan bahwa vaksinasi hanya sebagai upaya pencegahan. Yang paling utama adalah tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
“Artinya walaupun divaksinasi itu tidak jaminan 100 persen tidak tertular, tetap potensi tertular ada. Orang di vaksin Hepatitis, di vaksin flu, tetap saja bisa, kan vaksinnya sudah lama,” ungkapnya.
“Apapun ini cuma upaya manusia, itu yang harus diingat. Jangan kita mentang-mentang sudah di vaksin sudah merasa merdeka, abai dengan protokol kesehatan. Protokol kesehatan itu tetap yang utama. Makanya kalau saya ditanya imbauannya apa, prokesnya tetap dijalankan,” ingatnya. (adv/jkr-1)
Discussion about this post