PADANG – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Tarakan ikut berpartisipasi memeriahkan Youth City Changers (YCC) pada Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2022 di Padang, Sumatera Barat, Minggu (7/8/2022).
Momen langkah itu dimanfaatkan Ketua KNPI Tarakan Erick Hendrawan berdiskusi bersama sejumlah tokoh besar negara dan juga tokoh pemuda se-Indonesia.
“Youth City Changers (YCC) ini, salah satu even baru yang bertujuan untuk motivasi, inovasi, dan hal positif lainnya untuk kaum-kaum muda di Indonesia,” jelas Erick dikonfirmasi melalui via telpon.
Ia menjelaskan, Rakernas APEKSI ini menjadi ajang kompetitif tempat anak muda yang berdaya saing dalam membangun daerah untuk menjadi lebih maju, termasuk membawa nama baik Tarakan, Smart City, di kancah nasional.
“Tentu anak muda Tarakan tidak boleh ketinggalan mengambil bagian, saya pastikan banyak oleh-oleh yang akan kita bawa ke kota Tarakan untuk kita kerjakan bersama anak-anak muda kreatif,” sambungnya.
Agenda YCC ini, lanjut Erick, menularkan banyak inovasi dan ide, serta gagasan kreatif yang akan pihaknya bawa pulang ke bumi Paguntaka dalam rangka memberikan ruang lebih luas kepada seluruh generasi muda untuk berekspresi.
“Kita akan memfasilitasi pembentukan komunitas kreatif untuk anak muda di Kota Tarakan dan bapak Walikota Sebagai pembinanya, kita membuka kolaborasi seluasnya kepada seluruh elemen industri kreatif untuk membentuk satu pilot project yang nantinya akan kita ikutkan dalam lomba even kreatif yang akan dilaksanakan oleh ICCN (Indonesia Creative City Network),” tambahnya.
Lebih jauh Erick menjelaskan, ICCN ini adalah sebuah komunitas yang merangkul komponen anak muda dalam berperan membangun kotanya masing-masing.
Untuk itu, kesempatan terbaik bagi seluruh elemen pemuda, dan pemerintah kota dalam hal ini wali kota akan mendukung ide dan gagasan kreatif anak muda membangun kota Tarakan, sesuai dengan Tema YCC Tahun 2022.
“Kongkritnya, saya dan pengurus KNPI segera akan melakukan pertemuan dengan Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga dan Kebudayaan dalam melakukan Inventarisir komunitas muda serta mempersiapkan petunjuk teknis dalam membentuk wadah kreatif anak muda di Kota Tarakan, semangat anak muda” tutup Erick. (*)
Discussion about this post