TARAKAN – H. Widodo Dwi Santosa berupaya mempertahankan prestasi cabang layar Kalimantan Utara pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara (Sumut).
Hal itu disampaikan Widodo usai terpilih lagi menjabat Ketua Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Kaltara periode 2022-2027.
Porlasi Kaltara menggelar Muswayarah Provinsi (Pengprov) yang dibuka Wakil Ketua KONI Kaltara Sulis Krisbowo di Tarakan, Sabtu (4/6/2022).
Dalam acara itu, Widodo terpilih aklamasi memimpin induk salah satu cabang olahraga perairan di Bumi Benuanta itu setelah Pengkot Porlasi Tarakan dan Pengkab Porlasi Nunukan sepakat mengangkatnya kembali sebagai ketua.
Ini merupakan periode kedua Widodo Dwi Santosa mengemban amanah setelah periode sebelumnya juga dipercaya sebagai Ketua Pengprov Porlasi Kaltara.
“Alhamdulillah teman-teman kembali mengamanatkan ke saya untuk menjadi Ketua Umum Porlasi periode yang akan datang,” ujar Widodo Dwi Santosa kepada awak media, mensyukuri amanah yang kembali diembannya.
Usai terpilih, Widodo mengaku amanah ini merupakan pekerjaan berat baginya. Karena ia merasa dituntut bisa mempertahankan prestasi yang dicapai di PON XX Papua.
Pada PON kali itu, cabang layar mampu mempersembahkan medali perak bagi kontingen Kaltara. Capaian tersebut ingin dipertahankannya di periode saat ini, bahkan berharap meraih medali emas di PON XXI Aceh – Sumut.
“Ini sebenarnya pekerjaan berat buat saya bagaimana bisa mempertahankan prestasi PON Papua minimal, dan kita berusaha maksimal menambah prestasi yang ada,” ungkapnya.
“Kita berharap di PON Aceh – Sumut bisa meraih medali emas, mengingat kelas yang dipertandingkan akan banyak, mungkin sekitar 28 nomor tanding, kalau di Papua hanya 16 saja. Mudah-mudahan dari 28 nomor tanding itu kita bisa mencuri medali emas,” tegasnya.
Karena itu, sejumlah kejuaraan sudah dibidiknya guna mempersiapkan atlet Kaltara menuju PON Aceh – Sumut. Termasuk Pra PON tahun depan yang merupakan ajang kualifikasi menuju PON.
Selain Pra PON, kejurnas juga menjadi bidikkannya. Namun, Widodo belum mendapatkan informasi jadwal pelaksanaan. Karena PB Porlasi baru akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) bulan ini yang akan membahas agenda nasional selama setahun.
Selain prestasi, perbaikan organisasi juga menjadi fokusnya. Namun, ia menilai kepengurusan sebelumnya sudah cukup solid, hanya perlu menambah beberapa pengurus untuk melengkapi kepengurusan.
Widodo juga akan membentuk pengcab baru. “Kita ada jajaki mengingat lokasi Tanah Kuning bagus sekali untuk cabang layar, kita menjajaki beberapa orang di Bulungan untuk bisa mendirikan pengcab,” cetusnya.
Sementara itu, pengadaan peralatan memadai masih menjadi pekerjaan rumah bagi Pengprov Porlasi Kaltara. Karena mahalnya harga peralatan layar.
Meski demikian, pihaknya selama ini pihaknya mampu memaksimalkan peralatan yang ada sehingga bisa tampil baik di PON Papua. (jkr)
Discussion about this post