TARAKAN – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Tarakan, H. Hamid Amren mengajak semua pihak untuk melestarikan lingkungan untuk adaptasi dengan perubahan iklim yang tidak menentu.
Hal itu disampaikan Hamid Amren memaknai peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PMI ke-79 yang mengambil tema “Adaptasi Perubahan Iklim”.
“Perubahan iklim sekarang tidak menentu. Bisa berubah tidak sesuai dengan yang diperkirakan. Karena itu PMI mengajak semua pihak untuk melakukan adaptasi, menyesuaikan dengan kondisi dan antisipasi” ajak Hamid Amren ditemui awak media disela jalan sehat di markas PMI Tarakan, Sabtu (28/9/2024).
Di antaranya, bener mantan Sekretaris Daerah Tarakan itu, dengan menanam pohon dan menjaga kelestarian lingkungan.
Menurutnya pelestarian lingkungan menjadi tantangan terberat masyarakat saat ini. Pasalnya banyak masyarakat masih membuang sampah sembarangan.
Hal ini bisa dilihat pada sebagian tempat yang masih berserakan sampah. Seperti di parit yang berada di lokasi perumahan warga.
“Kalau seperti ini kita akan mengadapi banjir. Ini yang kita tidak mengadaptasi. Harusnya kita mengadaptasi untuk kehidupan kita yang lebih baik,” ungkap Hamid Amren.
Ia menambahkan, upaya ini dilakukan bukan hanya untuk kepentingan hidup hari ini saja. Tetapi juga untuk dinokmati generasi yang akan datang.
“Adik-adik kita yang hari ini umur 12 tahun, 10 tahun, 7 tahun, mereka masih 70 tahun lagi hidupnya. Kita tidak boleh wariskan kepada generasi kita, lingkungan hidup ini seperti apa? Ini yang menjadi pemikiran kita jauh ke depan. Apalagi kita akan menyongsong Indonesia Emas 2045 yang diharapkan Indonesia sudah menjadi negara maju,” tutur Hamid Amren. (jkr)
Discussion about this post