TARAKAN – Dalam lawatannya ke Kalimantan Utara (Kaltara), pekan lalu, Ketua Komite III Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Hasan Basri menyempatkan waktu berkunjung ke Baloy Mayo Amiril Pengiran Jamalul Qiram di Tarakan.
Kunjungan senator asal Kaltara ini disambut hangat Amiril Pengiran H. Mochtar Basry Idris yang juga menjabat Ketua Adat Besar Tidung Kalimantan.
Tokoh masyarakat suku Tidung itu bahkan mengenakan Hasan Basri pakaian dan singal Kerajaan Tidung. Usai menyambut, kedua tokoh ini saling berbincang.
Kunjungan Hasan Basri sendiri untuk memohon dukungan agar terkait pencanangan Rancangan Undang Undang (UU) Inisiatif DPD-RI tentang Kerajaan Nusantara yang sekarang masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas).
“Saya selaku Ketua Komite III DPD-RI mengunjugi Baloy Mayo ini dalam rangka tentang pencanangan Undang-Undang Inisiatif DPD-RI tentang Adat Kerajaan Nusantara yang sekarang ini sudah masuk di Prolegnas,” ujar Hasan Basri.
“Insya Allah, mohon doa dan dukungannya agar rangan Undang-Undang ini dapat berjalan dengan baik,” pinta Hasan Basri.
Hasan Basri juga mengapresiasi atas sambutan kehormatan yang dilakukan Amiril Pengiran H. Mochtar Basry Idris. Ia berjanji untuk mengenakan pakaian adat kerajaan Tidung itu pada acara kenegaraan.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Ayahanda atas undangan ini dan penghormatan ini diserahkan kepada saya, baju adat kebesaran. Semoga saya amanah menggunakannya dan Insya Allah di acara-acara besar saya akan menggunakan ini untuk memperkenalkan tentang adat dan kerajaan di Kaltara,” lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, Hasan Basri juga mengajak masyarakat Kaltara untuk mendukung budaya daerah. Juga menjaga keamanan dan keharmonisan antarsesama warga. (jkr)
Discussion about this post