TARAKAN – Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul M.Kes turut melepas ekspor perdana rumput laut di Pelabuhan Malundung, Jumat (16/9/2022).
Wali kota mengapresiasi CV Delton dan instansi terkait yang telah mengupayakan rumput laut di Kaltara bisa menembus pasar ekspor.
“Selamat kepada pengusaha yang sudah bisa menembus pasar Vietnam. Terima kasih kepada seluruh stakeholder terkait yang telah memperlancar semua proses ini. Baik dari Bea Cukai, Karantina Pertanian, Pelindo, teman-teman lain,” ujar wali kota kepada awak media.
Menurut wali kota, dengan tagline Tarakan sebagai kota perdagangan dan jasa, Pemkot Tarakan tentu sangat mendukung kegiatan ekspor ini.
Terlebih, ekspor ini berpotensi menambah dana bagi hasil yang akan diterima Pemkot Tarakan dari pemerintah pusat. Karena tercatat sebagai ekspor dari Tarakan.
“Harapannya dengan ekspor ini kita juga bisa mendapatkan dana bagi hasil dari pajak ekspor. Sehingga disamping memperluas pasar juga meningkatkan dana bagi hasil,” harapnya.
Sementara itu, wali kota juga mendorong ekspor rumput laut ke depan tidak hanya dalam bentuk bahan mentah, tapi juga setengah jadi.
Pemkot Tarakan sendiri memiliki pabrik rumput laut di Pantai Amal yang dapat dimanfaatkan untuk pengolahan. Hanya saja belum tergarap dengan baik karena faktor investor.
“Harapannya ke depan begitu. Kita sebenarnya punya pabrik rumput laut tapi sampai sekarang belum dioptimalkan dengan baik. Investor sudah menyewa tapi beberapa kerusakan mesin belum optimal juga pemanfaatannya,” ujar wali kota.
Jika pabrik tersebut beroperasi dengan maksimal, mampu mengolah rumput laut menjadi bahan setengah jadi. Bahkan bisa memenuhi kebutuhan ekspor untuk berbagai produksi. Seperti kebutuhan bahan kosmetik, dan lain-lain. Sehingga bisa meningkatkan nilai tambah dari hasil perikanan dan kelautan Tarakan. (jkr)
Discussion about this post