TARAKAN – Puluhan layang-layang dari berbagai kategori meriahkan Festival Layang-layang yang digelar Persatuan Layang-layang Indonesia (Pelangi) Kalimantan Utara (Kaltara), Minggu (12/12/2021) di kawasan wisata Pantai Amal Tarakan.
Lomba ini juga mampu menjadi sarana hiburan bagi warga yang berkunjung ke kawasan wisata pantai yang berlokasi di Kelurahan Tarakan Timur itu.
Lomba ini digelar dalam rangka memeriahkan Indoor Outdoor and Martial Games 2021 yang digelar Komite Olahraga Rekreasi Indonesia (KORMI) Kaltara, sekaligus memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Kota Tarakan.
Festival ini melombakan tiga kategori. Yakni kategori layangan adu atau layangan sontengan, kategori layangan dua dimensi dan kategori ketiga layangan tiga dimensi.
“Ada 31 peserta, terbagi dalam tiga kategori. Kategori layangan dua dimensi, tiga dimensi dan layang-layang adu,” ujar Ketua Pelangi Kaltara Safril Husin kepada awak media, ditemui disela lomba.
Kegiatan yang dimulai pukul 14.00 WITA berlangsung lancar. Pelangi Kaltara mengundang juri dari nasional satu orang, sementara dua orang lainnya dari Kaltara.
Untuk kategori layangan dua dimensi dan tiga dimensi, dinilai keindahan, kombinasi warna, kerapian dan kekuatan layang-layang. Sementara saat terbang di udara dinilai kestabilan terbang. Sedangkan untuk kategori layang adu, yang dinilai layang-layang yang mampu memenangkan setiap diadu.
Safril Husin mengapresiasi antusias peserta ambil bagian. Karena peserta yang tampil merupakan peserta yang juga ikut pada Festival Layang-layang dalam memeriahkan HUT ke-9 Provinsi Kaltara beberapa waktu lalu. Lomba yang digelar kali ini juga dinilai lebih baik dari sebelumnya.
Ke depan, pihaknya berupaya memperkenalkan olahraga rekreasi ini kepada masyarakat dengan mengagendakan workshop kepada penggiat layangan. Kegiatan ini tidak hanya mengincar atlet, tapi juga penggiat atau pembuat layangan maupun benangnya, sehingga melalui olahraga ini juga diharapkan bisa menggairahkan ekonomi kreatif. (jkr)
Discussion about this post