TARAKAN – Lomba IPSS Race Boat Cup 2021 yang digelar Ikatan Pemuda Sulawesi Selatan (IPSS) Kalimantan Utara (Kaltara) di perairan Juata Laut, Tarakan, Rabu (13/10/2021), berlangsung dengan sukses dan lancar.
Terbukti lomba yang memperebutkan total hadiah Rp 150 juta, mampu menarik minat pecinta balapan speedboat dari wilayah Kalimantan, ambil bagian.
Sebelumnya, lomba dibuka oleh Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Drs. H. Zainal Arifin Paliwang S.H, M.Hum, dihadiri juga Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kaltara Brigjen TNI Andi Sulaiman.
Dari data panitia, jumlah peserta mencapai 69 pembalap se Kalimantan. Meskipun didominasi peserta dari Kaltara, namun ada juga peserta dari Kalimantan Timur (Kaltim) yang datang jauh-jauh untuk beradu kecepatan dan kemampuan mengendalikan jet laut ini.
“Peserta ini jumlahnya 69. Ada yang dari Berau, ada yang dari Balikpapan,” ujar Ketua Panitia Pelaksana Amin Tansi kepada awak media, ditemui disela lomba.
Acara ini sedianya digelar beberapa bulan lalu. Namun karena Kota Tarakan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV, berdampak pada jadwal lomba yang harus ditunda hingga tiga kali. Padahal, peserta dari Balikpapan antusias dengan lomba ini dengan terus mengikuti informasi terkait jadwal lomba.
Kini seiring kondisi pandemi Covid-19 di Tarakan yang mulai landai, pihaknya memberanikan diri melaksanakan lomba dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan digelar pada 13 Oktober.
Dengan antusiasnya peserta yang ambil bagian hingga ada yang berasal dari luar Kaltara, Amin Tansi berharap even ini bisa digelar setiap tahun dengan skala yang lebih luas.
“Inikan awal, kemudian karena masa PPKM juga sehingga kita masih membatasi pesertanya itu. Mudah-mudahan tahun depan kita akan persiapkan yang lebih besar lagi, insya Allah, mudah-mudahan tahun depan juga tidak ada lagi covid,” harapnya.
Ketua IPSS Kaltara Hasbudi menambahkan lomba ini dilaksanakan untuk turut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Kaltara, dengan harapan menggairahkan kembali balapan speedboat yang dalam dua tahun sepi even karena dampak pandemi Covid-19.
“Dalam situasi covid seperti ini hampir dua tahun, pelaksanaan balapan speedboat ini tidak pernah dilaksanakan. Jadi kita coba untuk laksanakan dengan protokol kesehatan,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga ingin menghibur masyarakat. Karena lomba balapan speedboat termasuk olahraga rekreasi. Sementara selama pandemi Covid-19, tidak ada kegiatan hiburan untuk masyarakat.
“Jadi dengan kita buat kegiatan seperti ini antusias masyarakat tentang acara ini dapat respon positif,” tuturnya.
Dalam lomba ini, panitia menyiapkan hadiah uang pembinaan dan doorprize menarik bagi penonton dengan total mencapai Rp 150 juta. Hadiah bagi juara pertama mendapatkan uang pembinaan dan mesin speedboat 15 PK. Disiapkan juga dua unit motor, body speedboat dan hadiah menarik lainnya.
Hasbudi mendukung jika even ini dilaksanakan setiap tahun sebagai acara hiburan untuk memeriahkan HUT Kaltara. Bahkan, ia berencana menggelar secara bergiliran di kabupaten dan kota di Kaltara.
Sementara Ketua KKSS Kaltara Brigjen TNI Sulaiman turut mendukung kegiatan ini sebagai salah satu upaya melakukan pembinaan kepemudaan di kalangan KKSS.
“Sesuai dengan instruksi dari KKSS untuk meningkatkan kegiatan pemuda agar berbuat yan merakyat kemudian ada kegiatan-kegiatan positif yang sifatnya pembinaan sehingga memacu para pemuda untuk melaksanakan kegiatan yang positif salah satunya adalah lomba speed,” ujar pria yang juga menjabat Kepala BINDA Kaltara ini. (jkr)
Discussion about this post