TARAKAN – Penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) akan memasuki tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Khusus Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru, jadwal seleksi mengalami penundaan.
Sedianya, SKD PPPK guru akan dilaksanakan pada Senin (30/8/2021). Namun, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) menunda pelaksanaan yang direncanakan September nanti.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pembinaan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Utara (Kaltara) Sudarsono, setelah mendengar informasi secara lisan dari staf Direktorat Jenderal (Ditjen) GTK Kemendikbud-Risktek, disela kedatangannya ke Kaltara, Sabtu (28/8/2021).
Staf tersebut melaksanakan tugas ke Kaltara untuk menyampaikan dukungan anggaran Pemerintah Pusat dalam pelaksanaan seleksi PPPK Guru yang menjadi kewenangan Kemendikbud-Ristek, namun pelaksanaannya bekerja sama dengan pemerintah daerah.
Disela pertemuan itu, ia sempat menanyakan kepastian pelaksanaan seleksi SKD PPPK guru. Dari jawaban secara lisan yang diperolehnya, diketahui rencana pelaksanaan SKD PPPK guru ditunda.
“Dia belum bisa menyatakan yang resmi, dia hanya bisa menyatakan bahwa untuk seleksi PPPK itu ditunda di bulan September,” beber Sudarsono yang juga dipercaya sebagai penanggung jawab SKD PPPK guru di Kaltara, Sabtu (28/8/2021).
Sudarsono mengaku tidak mengetahui pasti alasan Kemendikbud-Ristek menunda pelaksanaan SKD PPPK guru. Ia hanya memperkirakan kemungkinan menunggu kesiapan seluruh daerah di Indonesia untuk melaksanakannya.
Namun, khusus Kaltara, Sudarsono memastikan dukungan sarana dan prasarana (sarpras) dan Sumber Daya Manusia (SDM) sudah siap. Hanya menunggu data jumlah peserta dan pelaksanaan seleksi. Karena sampai Sabtu, pihaknya belum mendapatkan informasi data jumlah peserta. Baru sebatas jumlah pelamar PPPK guru dari jenjang SD, SMP, SMA, SMK hingga SLB yang mencapai 1.599 pelamar.
Data jumlah peserta sendiri dinilainya penting diketahui untuk disinkronkan dengan jadwal pelaksanaan dan sarana komputer. Informasi sementara yang diperolehnya, tes akan dilaksanakan dalam dua sesi setiap harinya, disesuaikan dengan jumlah komputer yang disiapkan.
Sudarsono mengaku sudah menginformasikan secara lisan ke setiap daerah di Kaltara terkait penundaan jadwal SKD guru ini. Namun untuk resminya melalui surat, masih menunggu terbitnya surat dari Kemendikbud-Ristek.
“Saya sudah menghubungi Nunukan, saya sudah menghubungi Malinau, ini Bulungan saya sudah menghubungi tadi tapi belum diangkat, kita juga sudah menghubungi Tarakan, KTT, semua sudah kita sampaikan, cuma kita bisa menyampaikan secara lisan, kalau secara tertulis kami juga tidak berani karena kami tidak pegang dasarnya,” tuturnya. (jkr)
Discussion about this post