TANJUNG SELOR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Utara (Kaltara) akhirnya menetapkan 35 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltara terpilih hasil pemilihan umum (pemilu) 2024.
Penetapan dilakukan melalui rapat pleno terbuka di Hotel Crown, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kamis malam (2/5/2024).
Langkah itu diambil setelah Kaltara dipastikan tidak masuk kategori adanya gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).
“Kalimantan Utara tidak termasuk kategori yang ada di dalam perselisihan hasil pemilu,” ujar Ketua KPU Kaltara, Hariyadi Hamid.
“Setelah diterbitkannya BRPK kemudian kemarin kami menerima surat untuk melaksanakan rapat pleno terbuka perolehan kursi dan penetapan calon anggota terpilih. Alhamdulillah kita bisa melaksanakan pada malam hari ini,” lanjut Hariyadi Hamid kepada awak media ditemui usai acara.
Ia juga memastikan, acara berlangsung lancar tanpa adanya penolakan dari partai politik yang hadir.
Menurut Hariyadi Hamid, terdapat 35 nama anggota DPRD Kaltara terpilih yang nanti akan dilantik periode 2024-2029.
Adapun waktu pelantikannya, Hariyadi Hamid menyerahkan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara untuk menjadwalkannya. Kewenangan pihaknya hanya sampai proses pengusulan nama.
Berdasarkan hasil penghitungan suara, Partai Gerindra menjadi pemenang dengan meraih suara terbanyak mencapai 62.776 dan berhak mendapatkan 6 kursi di DPRD Kaltara.
Dengan demikian, Partai Gerindra secara otomatis juga berhak atas kursi unsur Ketua DPRD Kaltara yang saat ini dijabat kader dari PDI Perjuangan
Jumlah kursi yang diperoleh Partai Gerindra sama dengan Partai Golkar. Namun partai berlambang pohon beringin itu harus puas di posisi kedua jumlah suara yang hanya meraih 49.223 suara.
Diposisi ketiga ada Partai Demokrat dengan 48.446 suara. Sementara jumlah kursinya juga 6 kursi.
Kedua partai tersebut juga menduduki unsur pimpinan masing-masing sebagai wakil ketua.
PDI Perjuangan berada di posisi keempat dengan perolehan 40.802 suara (3 kursi). Diikuti Partai Hanura dengan 38.959 suara (3 kursi).
Sementara itu untuk anggota DPRD Kaltara, wajah baru mendominasi untuk periode 2024-2029 dengan jumlah 21 orang dari 35 anggota DPRD Kaltara. Sisanya wajah lama. Berikut daftar anggota DPRD Kaltara terpilih.
Daftar 35 Anggota DPRD Kaltara Periode 2024-2029
Dapil Kaltara I (Kota Tarakan)
1. Yancong (5.860 suara)
2. Adi Nata Kusuma (6.163 suara)
3. H. Rakhmat Sewa (3.940 suara)
4. Dino Andrian (5.576 suara)
5. Maslan Abdul Latif (6.836 suara)
6. Jufri Budiman (5.827 suara)
7. Muddain (5.754 suara)
8. Supaad Hadianto (4.290 suara)
9. Syamsuddin Arfah (5.389 suara)
10. Komaruddin (2.156 suara)
11. Muhammad Hatta (5.590 suara)
12. Hj Siti Laela (5.449 suara)
Dapil Kaltara II (Kabupaten Bulungan – Tana Tidung)
1. H Muhammad Nasir (7.281 suara)
2. H Hamka (4.401 suara)
3. Kornie Serliany (4.995 suara)
4. Vamelia Ibrahim (9.984 suara)
5. Achmad Djufrie (4.680 suara)
6. Alimuddin (3.986 suara)
7. H. Moh. Nafis (3.535 suara)
8. Hj. Aluh Berlian (5.918 suara)
9. Herman (2.997 suara)
Dapil Kaltara III (Kabupaten Malinau)
1. Listiani (7.489 suara)
2. Agus Salim (4.242 suara)
3. Hendri Tuwi (5.594 suara)
4. Pdt. Robenson Tadem (3.215 suara)
Dapil Kaltara IV (Kabupaten Nunukan)
1. Ladullah (6.051 suara)
2. H. Akbar Ali (7.481 suara)
3. Saleh (3.556 suara)
4. Arming (2.881 suara)
5. Tamara Moriska (3.524 suara)
6. Rismanto (2.772 suara)
7. Anto Bolokot (3.434 suara)
8. Muhammad Nasir (4.812 suara)
9. Rahman (2.960 suara)
10. Ruman Tumbo (2.938 suara)
Sumber: KPU Kaltara
Discussion about this post