TARAKAN – Kontingen taekwondo Nunukan meraih juara umum di Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Taekwondo Virtual Pomsae yang digelar Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) Kalimantan Utara (Kaltara) yang berlangsung di Tarakan.
Nunukan meraih medali emas terbanyak di kategori prestasi dengan 6 emas, 1 perak. Disusul tuan rumah Tarakan dengan 3 emas, 4 perak,1 perunggu. Sementara di peringkat ketiga ditempati Bulungan dengan 1 emas, 2 perak , 7 perunggu.
Sementara kontingen Kabupaten Tana Tidung (KTT) di peringkat keempat dengan 2 perak dan 5 perunggu. Posisi terakhir ditempati Malinau dengan 1 perak dan 2 perunggu.
“Juara umumnya Nunukan kalau untuk prestasi,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Herwinda Rahmawahyuni kepada jendelajaltara.co, Selasa (22/12/2020).
Di kategori festival, dojang Gladiator asal Tarakan keluar sebagai juara umum dengan meraih 14 emas, 10 perak, 6 Perunggu. Peringkat kedua ditempati dojang Skip dengan 11 emas, 4 perak dan 12 perunggu.
Peringkat ketiga ditempati dojang Pamusian dengan 4 emas, 3 perak, 8 perunggu. Disusul dojang Agathis dengan 1 emas, 5 perak, 15 perunggu. Di peringkat kelima ditempati dojang Intimung dengan 1 emas, 3 perak, 1 perunggu dan Nunukan meraih 1 emas, 2 perak, 1 perunggu.
Kejurprov Taekwondo Virtual Pomsae telah berakhir pada Minggu (20/12/2020). Winda -sapaan akrabnya- mengakui masih terdapat kekurangan.
“Ada beberapa kekurangan. Ya itu pembelajaranlah. Ke depannya kita mungkin sudah matangkan lagi. Memang kita ini baru pertama virtual kita coba,” ungkapnya. Ia menambahkan depan, ada kemungkinan digelar juga kejuaraan virtual kyorugi. (jkr-1)
Discussion about this post