NUNUKAN – Warga RT 10 Nunukan Utara meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan agar melakukan penataan pasar malam Inhutani dan kembali mengaktifkan Pujasera.
Permintaan ini disampaikan warga melalui reses Ketua DPRD Nunukan Hj. Rahma Leppa yang digelar, Kamis (3/11/2022) di Pasar Malam Inhutani Nunukan.
Ketua RT 10 Nunukan Utara, Efendi mengatakan Pasar Malam Inhutani dan Pujasera perlu dikembangkan dan dihidupkan kembali agar dapat memulihkan ekonomi masyarakat Nunukan.
“Pendapatan kami (pedagang) disini menurun karna pasar sudah tidak ramai dikunjungi pembeli, wajar saja kalau banyak lapak kosong yang ditinggalkan pedagang,” kata Efendi.
Menurutnya, Pemerintah Daerah perlu memikirkan pembenahan dan peningkatan faislitas Pujasera dan Pasar malam Inhutani agar untuk menarik masyarakat berbelanja di salah satu pusat perekonomian Nunukan tersebut.
Fasilitas lainnya yang perlu ditingkatkan, kata H. Yasir, adalah penerangan jalan dan keamanan pasar malam.
“Karena prasarana kurang sehingga tidak ada yang berjualan, ini kami minta perhatiannya bu ketua,” kata Yasir warga RT 10 Nunukan Utara.
Penjaringan aspirasi tersebut cukup a lot. Sejumlah infrastruktur pasar Inhutani perlu pemerintah daerah benahi, dengan sarana dan prasarana tentu memberikan dampak positif terhada perputaran ekonomi pedagang setempat.
Menjawab hal ini, Ketua DPRD Nunukan, Hj Leppa mengatakan terhadap aspirasi tersebut akan dimasukkan dalam pokok pokok pikiran DPRD Nunukan dan menjadi skala prioritas.
Karena sasaran pembangunan kedepan seteleha pemerintah menghadapi pandemi Covid-19 adalah memulihkan ekonomi masyarakat.
“Pedagang di pasar Inhutani bagian dari UMKM sehingga perlu dorongan dari pemerintah untuk meningkatkan produktifitas ekonomi,” kata Hj. Leppa.
Penjaringan Aspirasi ini di hadiri Ketua Ketua RT Nunukan Utara, Camat Nunukan, Hasan Basri S.IP dan sejumlah tokoh masyarakat.
Kehadiran perangkat pemerintah tersebut memberikan spirit kepada warga terhadap rencana pemerintah daerah memulihkan sektor ekonomi di Nunukan. (*)
Sumber: Pubdok DPRD Nunukan
Discussion about this post