TARAKAN – Salah satu wujud komitmen taat hukum dan bekerja penuh integritas dan bersih dari penyalahgunaan narkotika, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkungan Karantina Pertanian Tarakan melakukan screening tes narkoba.
Menggandeng Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tarakan, seluruh pegawai mulai dari pejabat struktural, pejabat fungsional dan umum melakukan tes urine bertempat di Aula Paguntakan BKP Kelas II Tarakan.
Sebelum dilakukan tes narkoba BNN dilakukan sosialisasi berkonsep dialog interaktif didampingi oleh Kepala Subbagian Tata Usaha H. Ismail.
Kepala BNN Kota Tarakan Agus Sutanto menyampaikan langsung mengenai materi pencegahan, pemberdayaan, penindakan, dan rehabilitasi yang dialami pengguna narkoba kepada seluruh Pegawai Karantina Tarakan.
Selanjutnya dilakukan pengujian tes urin kepada seluruh pegawai Karantina Tarakan. Berdasarkan hasil uji, seluruh ASN lingkup BKP Kelas II Tarakan dengan total 36 orang dinyatakan negatif penyalahgunaan narkoba.
Drh. Alfaraby selaku Kepala Balai Karantina Pertanian Tarakan mengapresiasi hasil screening tes seluruh pegawai di lingkup Karantina Pertanian Tarakan.
“Seluruh Pegawai BKP Kelas II Tarakan dinyatakan negatif narkoba, ini merupakan salah satu bukti integritas kita sebagai ASN, jadi harus dipertahankan. Saya sangat mengapresiasi hal tersebut” ujar drh. Alfaraby.
Dengan kegiatan ini, Karantina Pertanian Tarakan kembali mendapat apresiasi dari BNN Kota Tarakan 3 tahun berturut-turut. Apresiasi tersebut diberikan atas sinergi aktif sebagai instansi vertikal di Kota Tarakan dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Pengedaran Gelap Narkotika Tahun 2022. (*)
Sumber: Balai Karantina Pertanian Tarakan
Sumber: Balai Karantina Pertanian Tarakan
Discussion about this post