TARAKAN – Kecamatan Tarakan Timur termasuk wilayah yang rawan bencana. Hal itu diakui Camat Tarakan Timur, Boby Deen Marten.
Di antaranya adalah banjir rob. Hal ini karena Kecamatan Tarakan Timur berhadapan langsung dengan laut lepas.
“Karena dari semua kecamatan yang betul-betul daerah rawan di Tarakan Timur. Sebab berhadapan dengan laut lepas. Saat BMKG paparan dilihatkan petanya bahwa masuknya banjir rob atau dari laut lainnya pasti ke Tarakan Timur,” ujar Boby Deen Marten, Jumat (12/12/2025).
Selain banjir rob, Boby juga menyebutkan potensi bencana lainnya yang adalah tanah longsor dan dampak dari gempa bumi. Hal itu sudah terjadi ketika gempa melanda Tarakan belum lama ini, di mana kerusakan bangunan terbanyak di Tarakan Timur.
Karena itu, sebagai upaya mitigasi, Kecamatan Tarakan Timur menggelar Sosialisasi Mitigasi dalam Menghadapi Bencana.
Kegiatan yang digelar di Ruang Pertemuan Kantor Kecamatan Timur, Jumat (12/12/2025) menghadirkan narasumber dari BMKG Tarakan dan BPBD Tarakan.
Dalam kegiatan ini, disosialisasikan potensi maupun upaya yang bisa dilakukan baik sebelum maupun pasca bencana. Agar masyarakat mengetahui apa yang mesti dilakukan jika terjadi.
Menurut Boby Deen Marten, kegiatan ini sekaligus menindaklanjuti arahan Wali Kota Tarakan untuk melakukan upaya mitigasi bencana.
“Itu yang dititip oleh pak wali waktu penanaman pohon di TPS3R Juata Kerikil. Makanya kami langsung tindaklanjuti,” ungkap Boby.
Di akhir pertemuan dilakukan pengucapan dan penadatanganan Ikrar bersama yang dipimpin Kapolsek Tarakan Timur.
Turut hadir Forum Koordinasi Kecamatan Tarakan Timur (Forkopimcam), lurah dan kepala seksi se-kecamatan Tarakan Timur, tokoh masyarakat, tokoh agama, perwakilan Ketua RT dan Pertamina serta Medco E&P Tarakan.
Terdapat 7 poin yang dituangkan dalam ikrar tersebut. Terkait ketentraman dan ketertiban umum, kebersihan lingkungan dan kolaborasi serta preventif dan penanganan bencana di wilyah kecamatan Tarakan Timur.
Boby berharap dapat ditndaklanjuti dengan dibentuk Tim Penanggulangan Bencana Kecamatan dan Kelurahan di kecamatan Tarakan Timur yang berasal dari masyarakat.
Ia juga menegaskan bahwa sosialisasi akan terus dilaksanakan secara intens hingga masyarakat memahami upaya mitigasi bencana. (jkr)













Discussion about this post