TARAKAN – Forum Koordinasi Ketua Rukun Tetangga (FKKRT) Tarakan, H. Rusli H. Jabba turut mengapresiasi sikap tegas Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terhadap oknum anggotanya yang terlibat peredaran narkoba.
Hal itu disampaikannya menyikapi ditangkapnya 4 oknum polisi yang diduga terlibat peredaran narkoba di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara). Di antaranya adalah Kasat Resnarkoba Polres Nunukan.
Rusli Jabba menilai sikap tegas Polri merupakan bukti komitmen untuk memberantas peredaran narkoba tanpa pandang bulu.

Ia juga mendukung upaya Kapolda Kaltara yang dinilainya sungguh-sungguh dalam pemberantasan narkoba. Dibuktikan dengan turun langsung menangani kampung narkoba di Kelurahan Selumit, Tarakan Tengah.
“Saya salut sama kapolda. Karena saat buka puasa di kampung narkoba, Selumit Pantai, beliau turun langsung membina anak-anak. Saya sering turun sama-sama di sana,” ujar Rusli Jabba.
Adapun adanya oknum polisi di wilayah Polda Kaltara yang diduga terlibat narkoba, menurut pria yang pernah menjabat anggota DPRD Tarakan ini, lebih karena oknum itu sendiri. Sedangkan kapolda dinilainya sangat komitmen dalam pemberantasan narkoba.
Ia juga meminta kepada polisi untuk tidak terlibat narkoba. Karena sebagai aparat penegak hukum, mestinya polisi lah yang harus bersih dari narkoba.

“Ya harapan saya janganlah polisi bermain. Karena kalau sudah polisi yang terlibat, bagaimana masyarakatnya? Pokoknya janganlah ada polisi yang terlibat,” pinta Rusli Jabba.
Ia juga berharap masyarakat dapat mendukung upaya Polri dalam memberantas peredaran narkoba. Di antaranya dengan melaporkan ke kepolisian apabila mendapati adanya aktifitas peredaran narkoba di sekitarnya.
“Lapor, telepon pak polisi bahwa ada narkoba di wilayah saya. Ayo kita pergi tangkap sama-sama,” tutur Rusli Jabba. (jkr)
Discussion about this post