TARAKAN – H. Widodo Dwi Santosa menjadi salah satu pelaku olahraga yang menerima penghargaan Anugerah SIWO PWI Kaltara Awards II 2025.
Ia dianugerahi penghargaan tersebut pada kategori Life Achievement yaitu penghargaan bagi individu atas dedikasi dan pengabdiannya seumur hidup dalam bidang olahraga.
Tidak salah apabila penghargaan tersebut diberikan kepadanya. Sebab Widodo sudah mendedikasikan hidupnya kepada dunia olahraga sejak kecil.
Pria kelahiran Samarinda, 11 Mei 1964 ini telah menekuni dunia olahraga sejak duduk di bangku sekolah dasar dengan bermain sepak bola sebagai penjaga gawang.
“Waktu masih sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama adalah sepak bola, menjadi penjaga gawang. Tetapi karena sesuatu hal, akhirnya beralih,” ujar Widodo Dwi Santosa belum lama ini.
Saat menginjak bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), Widodo beralih menekuni olahraga atletik sebagai atlet kategori prestasi sejak 1981 sampai dengan 1993.
Sejumlah kejuaraan provinsi tingkat Kaltim pernah ia ikuti. Di antaranya meraih medali emas pada kejurprov atletik tahun 1987 dan 1988.
“Alhamdulillah untuk Kalimantan Timur, saya di kejurda dua kali, tahun 1987 dan 1988 saya meraih medali emas,” tutur pria yang hobi olaharaga ini.
Prestasi itu juga yang membawanya berkesempatan mencicipi persaingan di Kualifikasi PON tahun 1988 di Jakarta
Tidak hanya itu, alumni Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman Samarinda ini juga beberapa kali mewakili Kaltim tampil di sirkuit nasional Kalimantan.
Tuntutan pekerjaan sempat membuatnya istirahat menjadi atlet prestasi selama beberapa tahun. Namuni Widodo tidak melupakan olahraga sebagai hobinya dengan bermain bulutangkis dan bola voli di lokasi pekerjaan.
Setelah berhenti bekerja, Widodo kembali aktif sebagai atlet master dengan tampil pada Lomba Lari Mizuno 5K di Jakarta tahun 2008.
Tahun 2010, Widodo menjuarai Invitasi Atletik Master Indonesia di Jakarta dan membawanya di Kejuaraan Atletik Master ASEAN pada tahun yang sama.
Tidak hanya sebagai atlet, Widodo Dwi Santosa juga aktif dalam organisasi olahraga. Tercatat ia pernah menjabat pengurus Persatuan Sepak Bola Tarakan (PSTK), Ketua Pengurus Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Tarakan hingga pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tarakan.
Di level provinsi, Widodo Dwi Santosa kini dipercaya menjabat Ketua Federasi Triathlon Indonesia (FTI) dan Ketua Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Kaltara.
Perannya yang mencolok di dunia olahraga membuatnya Ketua KONI Kaltara, H.M. Nasir merangkulnya mengamanahkannya sebagaivWakil Ketua KONI Kaltara Bidang Pembinaan dan Prestasi.
Di usianya yang kini menginjak 61 tahun, Widodo Dwi Santosa juga masih menekuni olahraga atletik dengan turun dalam beberapa lomba marathon kategori master. (jkr)
Discussion about this post