TARAKAN – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) II Panahan yang digelar Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kalimantan Utara (Kaltara) beberapa minggu lalu di Tarakan mendapat apresiasi dari Perpani kabupaten dan kota.
Perpani Bulungan mengaku terkesan karena pelaksanaannya berjalan lancar. Yang lebih menggembirakan lagi, Perpani Kaltara memberikan uang pembinaan bagi peraih medali emas, perak dan perunggu.
Kebijakan ini dinilai sebagai gebrakan yang bagus untuk merangsang pembinaan atlet di daerah.
Sebagaimana yang telah diperoleh atletnya, Perpani Kaltara menghargai peraih medali emas dengan uang pembinaan Rp 1 juta. Sementara medali perak Rp 750 ribu dan perunggu Rp 500 ribu.
“Sangat jelas bang, ini untuk motivasi. Ini juga pertama kalinya ada bonus (uang pembinaan). Kami, Perpani Bulungan sangat menyambut baik dan mungkin juga Perpani lainnya,” ujar Ketua Perpani Bulungan, Mus Mulyadi, belum lama ini.
Ia berharap KONI Kaltara juga mensupport kejurprov panahan kemarin dengan membiayai seluruh kegiatan. Pasalnya, informasi yang ia peroleh, pelaksanaan kejurprov kemarin dibiayai Perpani Kaltara dengan dana talangan.
“Harapannya agar digantikanlah. Karena sifatnya kan talangan semua,” harap pria yang juga ayah dari pemanah andalan Bulungan peraih medali emas di PON XXI/2024, Aceh dan Sumatera Utara, Ashila Mutia Pratiwi ini.
Selain itu, Mus Mulyadi juga berharap KONI Kaltara dapat membiayai kegiatan yang akan diikuti atlet Kaltara di berbagai kejuaraan panahan berskala nasional untuk menambah pengalaman bertanding.
Di mana di tahun ini akan digelar kejurnas junior maupun kejurnas senior, kejurnas pelajar dan lain-lain.
“Kita harapkan KONI aktif membantu pengprov. Selama ini kan orang tua, ini kita harapkan sharing dana. Karena kalau sudah level nasional kan membawa daerah,” harap Mus Mulyadi. (jkr)
Discussion about this post