TARAKAN – Warga Jalan Aki Babu, RT 1 Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat menyoroti pendangkalan drainase sekitar.
Pasalnya kondisi itu menyebabkan aliran air di drainase sering meluap hingga ke rumah warga ketika turun hujan dengan insensitas tinggi.
Yang dikhawatirkan lagi, karena bersebelahan dengan Rumah Sakit Umum Kota Tarakan (RSUKT), warga pun turut menyoroti pembuangan limbah medis RSUKT.
Hal itu terungkap setelah salah seorang warga bersama Komisi III DPRD Tarakan meninjau lokasi pada Senin (23/12/2024).
Turut mendampingi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tarakan, manajemen Rumah Sakit Umum Kota Tarakan (RSUKT), staf Kecamatan Tarakan Barat dan ketua RT setempat.
“Kami sebagai masyarakat di sini memang mengeluhkan ada pendangkalan drainase di sini. Kalau pas hujan lebat kadang naik. Apalagi yang di sana itu sampai masuk ke rumah,” keluh warga, M. Taufik Akbar.
“Yang kita khawatirkan itu kebetulan kan memang aliran buangan rumah sakit itu yang lewat di sini, kalau terjadi pendangkalan kadang meluap dan kadang sesekali keluar air putih kayak susu dari rumah sakit itu. Kita enggak tahu apakah itu air sabun atau apa, cuma enggak rutin,” lanjut Taufik -sapaan akrabnya.
Ia melanjutkan, terkadang kalau sampai seminggu tidak hujan, warna air di drainase menjadi hitam dan berbuih. Kondisi ini dikhawatirkan mencemari air yang meluap ke rumah warga ketika turun hujan.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Tarakan, Randy Rahmadhana membenarkan adanya laporan warga yang mengeluhkan pendangkalan drainase yang berada di sekitar RSUKT.
“Memang daerah ini kebetulan bersebelahan langsung dengan rumah sakit kita sehingga dikhawatirkan ada limbah-limbah sebenarnya juga tidak berbahaya, tapi ketika ada pendangkalan dan penggenangan dikhawatirkan akan mencemari lingkungan kita,” ujar Randy Ramadhana.
Dari kunjungan lapangan itu, politisi PKB ini memastikan sudah ada klarifikasi dari dinas terkait maupun manajemen RSUKT.
Di antaranya DPUTR akan mengagendakan normalisasi drainase. Sedangkan dari RT setempat juga akan menjadwalkan kerja bakti dengan warga.
Pihak RSUKT juga telah mengklarifikasi terkait pembuangan limbah medis yang telah dijamin keamanannya. (jkr)
Discussion about this post