TARAKAN – Sejumlah aspirasi ditampung anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tarakan, Hiyatul Cani saat melakukan reses.
Di antaranya terkait kebutuhan konstituennya yang tinggal di daerah pesisir. Seperti pembangunan jembatan ulinisasi dan Penerangan Jalan Umum (PJU).
Hiyatul Cani melaksanakan reses di kediamannya di Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kecamatan Tarakan Barat, beberapa hari lalu.
Dalam reses perdana tersebut, banyak warga menyampaikan kebutuhan mereka, utamanya perbaikan infrastruktur seperti pembangunan jembatan ulinisasi dan penerangan jalan umum.
“Warga menginginkan pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) dan perbaikan jalan (ulinisasi) yang belum ditangani,” kata Hiyatul Cani, Senin (28/10/2024).
Menurut kader Partai Gerindra ini kondisi jalan atau jembatan yang ada di wilayah konstituennya sangat memperihatinkan.
“Banyak jembatan di daerah pesisir, seperti Jembatan Bongkok di RT 32, RT 25, RT 30, RT 22, dan RT 23, dalam kondisi rapuh,” ungkap Hiyatul Cani.
“Mayoritas penduduk di kawasan ini adalah nelayan, sehingga infrastruktur yang memadai sangat krusial untuk mendukung kegiatan mereka,” lanjutnya.
Selain itu, warga juga meminta semenisasi di area tertentu. Sebagai warga pesisir, kebutuhan akan bantuan alat tangkap untuk nelayan sangat diutamakan.
Selain infrastruktur, warga juga meminta diberikan bantuan alat tangkap. Pasalnya sebagaian besar mata pencaharian warga adalah nelayan.
“Mereka mengharapkan bantuan berupa jaring, ambau, dan mesin untuk memudahkan penangkapan ikan. Namun, alat tanpa kendaraan tidak akan efektif, sehingga bantuan perahu juga sangat diperlukan,” ujarnya.
Hiyatul menegaskan, semua aspirasi masyarakat akan dikumpulkan dan diperjuangkan di DPRD. Ia berkomitmen untuk menyampaikan permintaan warga kepada pemerintah agar kebutuhan mereka dapat dipenuhi melalui program pokok pikiran (pokir) anggota DPRD. (adv)
Discussion about this post