TARAKAN – Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalimantan Utara (Kaltara) mengharapkan pembalapnya bisa menggelar uji coba sirkuit sebelum tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara.
Pasalnya, uji coba sirkuit dinilai penting untuk pengenalan terhadap medan. Hanya saja, sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi bisa atau tidaknya sirkuit digunakan untuk uji coba. Yang ia ketahui, cabang balap motor akan digelar di Sumatera Utara.
“Kita belum tahu, nanti kita lihat apabila memang sirkuit itu bisa dipakai, sudah siap, mungkin kita lebih duluan. Jangan sampai seperti di Papua, kita berangkat duluan tapi sirkuit tidak boleh dipakai,” ujar Ketua IMI Kaltara, Sulis Krisbowo, beberapa hari lalu.
Krisbowo berharap sirkuit bisa digunakan untuk uji coba apabila sudah rampung. Jangan sampai ada kepentingan tuan rumah demi memuluskan jalan meraih emas di PON, sehingga sirkuit tidak bisa digunakan untuk uji coba.
“Tuan rumah itu punya kewenangan tersendiri. Orang lain tidak boleh latihan, dia boleh latihan. Saya harapkan PON di Aceh-Sumatera Utara jangan seperti itu. Kalau memang dibuka ya dibuka secara keseluruhan. Jadi pembalap itu pasti akan uji coba,” harap Krisbowo.
Ia menilai, butuh waktu sebulan untuk bisa menguasai medan. Pengenalan sirkuit ini sangat penting agar pembalap mengetahui jalan dan tikungan agar bisa melintasinya dengan lancar.
Tidak hanya di cabang road race, Krisbowo juga menilai cabang grasstrack juga butuh uji coba. Karena sirkuit tanah liat juga punya medan yang cukup menantang.
Menurut Krisbowo, jika sudah ada kepastian dibolehkannya uji coba sirkuit, pihaknya kemungkinan berangkat lebih awal dari rencana semula tanggal 10 September.
“Kalau memang sirkuit siap mungkin kita lebih duluan ke sana dan motor kita juga sudah siap, stay di Jawa, tinggal bergeser ke Medan,” tutur Krisbowo.
Sementara itu, IMI Kaltara juga terus mematangkan persiapan pembalapnya melalui pemusatan latihan yang digelar di pulau Jawa Timur. Untuk cabang road race dipusatkan di Blitar dan grasstrack di Tulungagung.
Pihaknya juga berencana menggelar sekali lagi uji coba sebelum berlomba di PON. Sebelumnya, pembalap telah melakukan rangkaian uji coba di Jawa.
“Untuk try out kedua ini, balap motor (road race) sudah berangkat menuju Semarang, kemudian Boyolali dan Jogja, akan melaksanakan try out di sana selama 7 hari. Untuk grasstrack sementara ini belum dipersiapkan karena mereka masih fokus untuk latihan,” tutur Krisbowo. (Rajab)
Discussion about this post