TARAKAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan menerima penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltara pada peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2024.
Bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Pemkot Tarakan menerima penghargaan atas dukungan terhadap upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba.
Penghargaan diterima langsung Penjabat (Pj) Walikota Tarakan, Dr. Bustan, S.E, M.Si dari Kepala BNNP Kaltara, Brigjen Pol Sihar Siallagan di Hotel Royal Tarakan, Rabu (26/6/2024).
Dalam sambutannya, Kepala BNNP Kaltara, Brigjen Pol Sihar Siallagan menjelaskan bahwa peredaran narkotika cukup mengkhawatirkan.
Di mana ada sekira 290 juta orang di seluruh dunia yang masih bergelut dengan narkoba. Termasuk di dalamnya di Indonesia, lebih kecil lagi di Kaltara.
“Termasuk di dalamnya 33 juta warga negara Indonesia yang belum bisa melepaskan diri dari narkoba. Di Kaltara dengan prevalensi 1,7 persen dari penduduk Kaltara, saya hitung ada sekitar 12 ribu saudara-saudara kita di Kaltara dalam jeratan narkoba,” tutur Sihar Siallagan.
Menurutnya, jumlah itu bukan sekedar angka, tetapi dinilai sebagai bencana kemanusiaan. Satu jiwa saja yang terancam, wajib diselamatkan.
Karena itu, tema peringatan HANI tahun ini adalah “The evidence is clear, invest in prevention”. Yang artinya bukti sudah jelas, berinvestasilah dalam pencegahan.
Sedangkan tema nasional adalah “Masyarakat Bergerak Bersama Melawan Narkoba Mewujudkan Indonesia Bersinar”.
‘Tema ini sangat releven dan mengingatkan kita untuk merenung dan bertindak bersama dalam upaya menanggulangi ancaman serius yaitu penyalahgunaan narkotika,” tutur Sihar Siallagan. (adv)
Discussion about this post