TARAKAN – Penjabat (Pj) Walikota Tarakan, Dr. Bustan, S.E, M.Si mengikuti Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan jelang Idulfitri 1445 Hijriah secara daring, Senin (1/4/2024).
Bertema “Sinergi Bersama Untuk Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan”, acara ini dihadiri berbagai pihak. Termasuk Menteri Perdagangan, Menteri Pertanian, Kepala Bapanas, Plt Kepala BPS, serta Inspektur Jenderal Kemendagri, beserta kepala daerah provinsi dan kabupaten dan kota se-Indonesia.
Pj Walikota Tarakan, Bustan melaporkan kondisi perekonomian Tarakan saat ini.
Setelah sebelumnya pada Februari 2024 mencatatkan Inflasi month to month cukup tinggi yakni sebesar 0,53 persen, maka memasuki Maret 2024, Tarakan membukukan angka inflasi yang sangat menggembirakan. Meski di Maret masuk Ramadan 1445 Hijriah.
Inflasi month to month Kota Tarakan pada Maret 2024 tercatat sebesar 0,1 persen.
“Situasi ini patut disambut gembira, mengingat hal ini menunjukkan bahwa perkembangan harga komoditas secara umum di Kota Tarakan lebih stabil dibandingkan bulan sebelumnya, dan tentu ini sangat menguntung bagi masyarakat Kota Tarakan sebagai konsumen, serta menunjukkan berbagai upaya yang telah dilakukan Pj. Walikota Tarakan bersama forkupimda, Tim Pengendalian Inflasi Daerah membuahkan hasil yang patut disyukurin dan kinerja yang sangat baik,” ujar Bustan.
Dijelaskan bahwa besaran inflasi month to month menjadi barometer kinerja berbagai pihak dalam mengendalikan harga-harga sepanjang bulan tersebut.
Dengan besaran inflasi month to month pada Maret 2024 tersebut, tercatat inflasi year to date dan inflasi years on years Kota Tarakan pada bulan Maret 2024 masing-masing sebesar 0,75 persen dan 2,00 persen.
Berdasarkan inflasi year to date dimaksudkan bahwa, progress inflasi sepanjang Januari hingga Maret 2024 Kota Tarakan tercatat sebesar 0,75 peren.
Sementara itu berdasarkan inflasi years on years diketahui bahwa, jika besaran inflasi di sisa bulan pada tahun 2024 setelah Maret 2024 memiliki pola yang sama dengan tahun 2023, maka inflasi di Kota Tarakan sepanjang tahun 2024 diperkirakan mencapai 2,00 persen.
Dengan demikian, jika mengacu pada target inflasi tahun 2024 oleh Bank Indonesia sebesar 2,5 persen plus/minus 1, maka target inflasi Kota Tarakan tahun 2024 akan tercapai
Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau merupakan kelompok pengeluaran yang memberikan andil/sumbangan inflasi month to month paling dominan pada Maret 2024 dengan andil sebesar 0,16 persen. Sementara Kelompok Transportasi justru memberikan andil deflasi pada Maret 2024 yakni sebesat 0,19 persen
Sementara itu, komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi month to month pada Maret 2024 meliputi: beras, telur ayam ras, emas perhiasan, kangkung, cabai rawit, jagung manis, krim wajah, ikan kakap putih, obat dengan resep, dan bawang putih.
Sedangkan komoditas yang memberikan andil/sumbangan deflasi month to month, antara lain: angkutan udara, tomat, ikan bandeng/ikan bolu, bawang merah, sawi hijau, bayam, terong, udang basah, daging ayam ras, dan parfum
Bareng bini nikmati buah mangga
Buah mangga buah tangan dari mertua
Yuk kita sama-sama jaga kestabilan harga
Agar masyarakat tarakan makin Sejahtera. (adv)
Discussion about this post