TARAKAN – Ketua Tim Pilkada DPD Tingkat II Partai Golkar Tarakan, Hj. Siti Laela melalui Wakil Ketua, Erick Hendrawan menegaskan keputusan calon yang akan diusung sepenuhnya hak DPP Partai Golkar.
Hal itu ditegaskannya seiring mulai dibukanya penjaringan calon kepala daerah serentak oleh Partai Golkar di Kaltara, termasuk di Tarakan.
Sedikitnya 3 figur telah mengembalikan formulir pada Minggu (27/4/2024). Di antaranya kader Partai Golkar, Anas Nurdin.
Dua bakal calon lagi adalah Ibnu Saud dan bakal calon incumbent, dr. H. Khairul. Mereka semua mengembalikan formulir untuk calon Walikota Tarakan.
Erick bahkan memperkirakan masih ada beberapa figur lagi yang akan mengembalikan formulir, berdasarkan hasil komunikasi yang dibangun.
Termasuk dari sejumlah kader Golkar yang telah mendapat surat perintah alias sprint. Selain Anas Nurdin, juga ada nama Ketua DPD Tingkat II Partai Golkar Tarakan, Hj. Siti Laila, Agus Muslim dan Sofyan Udin Hianggio.
Erick Hendrawan menegaskan bahwa internal Golkar sebenarnya ingin mengusung kader sebagai calon Walikota Tarakan.
“Kami sebagai tim penjaringan dan sebagai pengurus Partai Golkar menginginkan sebagai orang nomor satu di Kota Tarakan,” ujar Erick Hendrawan.
Akan tetapi Erick juga menegaskan yang menentukan siapa figur yang akan diusung sepenuhnya di tangan DPP Partai Golkar.
“Yang menentukan itu adalah DPP (Partai Golkar,” ujar Erick Hendrawan kepada awak media.
Sementara itu, Erick menyebut ada satu figur yang dirahasiakan namanya yang kemungkinan turut mendaftar.
Erick enggan menyebutkan ciri-ciri figur tersebut. Ia hanya membeberkan bisa dari kader ataupun di luar kader.
Rencananya, figur rahasia itu akan mengembalikan formulir pada Minggu (28/4/2024).
“Yang jelas kalau bahasa rahasia itu mau dia kader, mau dia bukan kader, yang jelas kami rahasiakan. Kemungkinan besar besok juga mengembalikan,” tutur Erick.
Partai Golkar sendiri punya modal cukup bagus menuju Pilkada 2024 dengan menperoleh 4 kursi hasil Pemilu 2024.
Dengan demikian, figur yang nantinya akan diusung Partai Golkar tinggal mencari 3 kursi untuk memenuhi syarat diusung melalui jalur partai politik. (jkr)
Discussion about this post