TARAKAN – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Tarakan, Effendy Gunardi, SE.,MM. mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk naik kelas melalui program pembinaan dan pelatihan yang dilakukan Forum Komunikasi UMKM Kaltara (Fokutara).
Hal itu disampaikannya usai menjadi narasumber pada acara talk show yang digelar Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kaltara bertajuk UMKM Naik Kelas “Bersama Kita Pasti Bisa” di acara Pekan Olahraga Masyarakat di food court Gita Jalatama, Tarakan, Selasa (26/12/2023).
Selain mengundang Ketua Kadin Tarakan, KORMI Kaltara juga menghadirkan Direktur Perumda Tarakan Agro Bisnis, Ruslan, SE. dan Ketua Umum Fokutara, Suri Trianawati, S.Ip. sebagai narasumber.
Kepada awak media, Effendy Gunardi menilai UMKM di Tarakan tumbuh dan berkembang semakin baik. Beberapa di antaranya turut memeriahkan Expo UMKM yang digelar KORMI Kaltara di Pekan Olahraga Masyarakat.
Karena itu, Kadin Tarakan mendorong UMKM untuk naik kelas melalui program-program yang digagas Fokutara.
“Dari talk show kemarin kami sepakat untuk terus mendorong UMKM naik kelas dan saling bersinergi antara Kadin Tarakan dengan Fokutara juga Perumda Agro Bisnis untuk mendukung program-program Fokutara terutama untuk pembinaan dan pelatihan,” ujar Effendy Gunardi.
Bentuk dukungannya, menurut Effendy Gunardi, di antaranya dengan siap membantu menghadirkan narasumber berkompeten apabila pelaku usaha menggelar talk show.
Selain itu, Kadin Tarakan sendiri membuat program Kadin Tarakan Bicara yang membahas seputar perekonomian dan usaha. Melalui program ini, pihaknya juga siap menghadirkan narasumber untuk membahas seputar persoalan yang dihadapi.
Effendy Gunardi menilai, sebenarnya beberapa pelaku UMKM di Tarakan telah naik kelas. Dibuktikan dengan produk mereka yang telah dipasarkan di level nasional maupun internasional.
Seperti produk olahan pangan sambal, keripik dan olahan kelautan yang telah menasional dan menembus pasar Tawau, Malaysia. Selain itu, ada juga kain batik.
Untuk naik kelas, pelaku usaha harus memperhatikan beberapa hal. Seperti kehigienisan, cita rasa dan kemasan. Ini penting untuk menarik minat masyarakat membelinya.
Menurutnya, UMKM di Tarakan memiliki potensi untuk naik kelas karena didukung dengan tersedianya sumber daya alam yang menjadi bahan bakunya.
Hanya saja pelaku usaha masih perlu mendapatkan wawasan yang luas terkait proses pengolahan sampai kepada calon pembeli mereka di pasar ekspor maupun cara mengekspornya.
Pihaknya sendiri membuka kesempatan bagi pelaku usaha yang ingin berkonsultasi terkait hal itu. Tampak diakhir kegiatan penyerahan cinderamata dari direktur Eksekutif Kormi Kaltara, Safril Husin,S Sos. (jkr)
Discussion about this post