TANJUNG SELOR – Resmi sudah Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Utara (Kaltara) periode 2023-2027 bertugas.
Ditandai dengan pelantikan dan pengukuhan oleh Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman di ruang serba guna Gedung Gabungan Dinas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, Rabu malam (28/6/2023).
Pelantikan disaksikan juga Gubernur Kaltara, Drs. H. Zainal Arifin Paliwang S.H, M.Hum, Kapolda Kaltara, Kepala Binda Kaltara, Bupati Bulungan, Wakil Wali Kota Tarakan, Kepala Dispora Kaltara dan sejumlah pengurus cabang olahraga.
H. Muhammad Nasir kembali memimpin induk cabang olahraga prestasi di Bumi Benuanta itu untuk periode kedua, berdasarkan hasil Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) beberapa bulan lalu dari Surat Keputusan KONI Pusat Nomo 91 Tahun 2023.
Ia menegaskan, jumlah pengurus saat ini lebih ramping dari sebelumnya, yaitu hanya 54 orang dibandingkan periode lalu mencpaai lebih dari 100 orang.
Ini bagian dari upayanya membenahi organisasi. Meski demikian, Nasir menegaskan pengurus kaya guna.
“Jika sebelumnya KONI Kaltara memiliki lebih dari 100 orang pengurus maka untuk saat ini hanya 54 orang. Dengan misi yang kami emban adalah miskin struktur namun kaya akan fungsi,” ujarnya dalam sambutannya.
Sementara itu, Muhammad Nasir menjadikan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara sebagai target meraih sukses prestasi.
Untuk itu, ia menegaskan akan melakukan persiapan menuju kualifikasi PON yang tinggal menghitung hari karena akan digelar pada Juni hingga September 2023.
KONI Kaltara sendiri telah memulai tahapan persiapan dengan menggelar Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) I Kaltara pada Desember 2022.
Kegiatan itu ditindaklanjuti di intern cabang olahraga untuk mempersiapkan atlet dalam bentuk pembinaan dan pengembangan prestasi serta mengikuti kompetisi nasional dengan harapan mampu meloloskan atlet-atlet terbaik ke PON nanti.
“KONI Provinsi Kaltara pada tahun 2023 ini berusaha menyusun rencana dan strategi agar pada babak kualifikasi PON XXI ini bisa meloloskan lebih banyak atlet ke PON dan berpeluang mampu merebut medali pada saat PON XXI nanti. Rencana dan strategi itu akan terus di update setelah Pra PON agar memberikan hasil maksimal saat pelaksanaan PON 2024,” ungkapnya.
Ia pun mengharapkan dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara dan pemangku kepentingan lainnya dalam arti luas untuk mendukung sukses capaian prestasi secara maksimal. (jkr)
Discussion about this post