TARAKAN – Rasa syukur diucapkan Kepala Sekolah Dasar (SD) 028 Selumit Pesisir, Seseang, atas bantuan 13 unit komputer yang telah diterima pihaknya beberapa waktu lalu.
Bantuan tersebut merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI), hasil perjuangan Deddy Yevri Hanteru Sitorus.
Ya, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Utara (Kaltara) kembali membuktikan kapasitasnya dengan berhasil melobi BRI yang merupakan salah satu mitra di bawah Kementerian BUMN, untuk memberikan CSR-nya kepada masyarakat Kaltara.
“Alhamdulillah komputernya sudah kami pergunakan dalam rangka kegiatan ANBK,” ujar Kepala SDN 028 Selumit Pesisir, Seseang, mengawali sambutannya dalam pertemuan bersama Deddy Sitorus di sekolahnya, Selasa (1/11/2022).
“Komputernya sudah dikasih dari bulan 3, tapi yang kasih (Deddy Sitorus) kok belum datang-datang? Tapi kami maklum karena beliau sangat sibuk sekali. Kadang ada di Tarakan tapi enggak sempat ke sini,” lanjutnya dengan nada bercanda.
Deddy Sitorus sendiri memuji sambutan pihak sekolah yang dinilainya antusias.
“Saya berterima kasih karena ibu-ibu semua, bapak-bapak menyempatkan diri meluangkan waktu untuk saya,” tuturnya.
Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan juga bersyukur karena disela kesibukannya, bisa menyempatkan waktu berkunjung ke SDN 028 Selumit Pesisir.
Menurutnya, SDN 028 beruntung bisa mendapatkan bantuan 13 unit komputer tersebut, ditengah banyaknya sekolah yang juga membutuhkan.
Karena itu, Deddy Sitorus berpesan agar komputer tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung pendidikan di sekolah.
“Kami berharap digunakan secara maksimal, karena komputer ini adalah cara kita masuk untuk membuka jendela dunia. Sekarang ini, apapun yang kita butuhkan ada di internet,” harapnya.
Ia berpesan agar komputer tersebut juga digunakan untuk siswa guna meningkatkan kualitas pembelajaran. Pengenalan komputer sejak dini dinilai penting agar siswa tidak ketinggalan dengan perkembangan teknologi.
“Kita harus lakukan juga di sini, jangan sampai ketinggalan. Kalau mereka diajarkan dari kecil begini, itu akan mudah menyerapnya daripada setelah dewasa,” pesannya. (jkr)
Discussion about this post