TARAKAN – Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kalimantan Utara (Kaltara) turut berpartisipasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) XVII BPP HIPMI di Solo, Jawa Tengah, 21-23 November 2022.
Dipimpin Ketua Ahmad Syamsir Arief, BPD HIPMI Kaltara hadir dengan membawa 50 pengurus yang juga pengusaha muda, baik dari BPD HIPMI Kaltara sendiri maupun dari BPC HIPMI kabupaten dan kota.
BPD HIPMI Kaltara juga berkontribusi dalam pemilihan Ketua BPP HIPMI yang konsisten mengusung Anggawira menjadi calon ketua umum.
Namun dengan dinamika yang terjadi di munas, pilihan dijatuhkan pada Akbar Himawan Buchari yang akhirnya terpilih sebagai ketua umum menggantikan H. Maming.
“Pada munas tersebut, BPD HIPMI Kaltara berhasil secara konsisten mengusung Anggawira yang juga berstatus sebagai Dewan Kehormatan BPD HIPMI Kaltara mengikuti kontestasi pemilihan Ketua HIPMI Pusat,” ujar Ketua BPD HIPMI Kaltara Ahmad Syamsir Arief melalui Ketua Kompartemen Perpajakan Dicky Umacina.
“Pada akhirnya Anggawira kemudian menyatakan dukungan ke Akbar Himawan Buchari yang hari ini secara sah, secara definitif telah terpilih sebagai Ketua Umum Hipmi Pusat” lanjutnya kepada jendelakaltara.co, Jumat (25/11/2022).
Selain berkontribusi dalam pemilihan ketua, BPD HIPMI Kaltara juga tidak melewatkan acara business matching yang digelar di tengah perhelatan munas.
Di acara ini, pengusaha muda di Kaltara mendapatkan banyak informasi terkait peluang bisnis hingga akses mendapatkan permodalan.
Hadir sejumlah narasumber. Seperti Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri BUMN Erick Tohir serta dari pengusaha muda yang telah sukses menjalankan bisnisnya.
“50 pengurus BPD maupun BPC HIPMI Kaltara ini ikut tergabung dalam salah satu segmen business matching, dimana mengumpulkan sekitar 3.500 pengusaha se-Indonesia,” ungkapnya.
Dari acara itu diharapkan lahir rekomendasi-rekomendasi strategis yang punya keberpihakan terhadap pengusaha, baik dari sisi regulasi maupun komersialisasi bisnis yang ada di Indonesia.
BPD HIPMI Kaltara sendiri mencoba mengangkat isu daerah, yakni bagaimana peran pengusaha lokal dapat memanfaatkan kesempatan adanya Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) atau KIPI di Mangku Padi dan Tanah Kuning, Bulungan.
Menurutnya, ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi pengusaha muda di Kaltara untuk terlibat langsung di dalamnya. Mulai dari tahap prakonstruksi, tahap konstruksi sampai nanti komersialisasinya wilayah itu sendiri.
Isu itu juga menjadi salah satu masukkan yang akan dibawa ke Ketua Umum Akbar Himawan Buchari.
Selain itu, isu perdagangan antarnegara juga dinilai penting, mengingat Kaltara merupakan wilayah perbatasan. Sementara banyak regulasi-regulasi yang menghambat kegiatan kegiatan ekspor impor. Sedangkan Kaltara memiliki banyak komiditas unggulan.
“Hari ini HIPMI juga ingin mengambil peran bagaimana kemudian melakukan pendekatan-pendekatan regulasi agar teman-teman pengusaha lokal di Kalimantan Utara juga dimudahkan,” harapnya.
Disinggung terpilihnya Akbar Himawan Buchari sebagai ketua umum, Dicky Umacina menilai tidak terlepas dari dinamika yang terjadi di Munas. Namun, ia menilai AHB punya kesamaan visi dan misi dengan calon yang diusung, Anggawira. Karena itu, Anggawira juga turut mendukung AHB.
“Kenapa kemudian AHB? Yang pasti ada kesamaan visi misi di sana. Artinya Anggawira sebagai salah satu tokoh paling senior di HIPMI juga mempertahankan tagline HIPMI yaitu bertanding untuk bersanding, kepentingan organisasi adalah yang utama,” ungkapnya.
“BPD HIPMI Kaltara siap mendukung baik itu secara personal maupun secara keorganisasian. Dimana BPD sebagai bagian dari HIPMI akan mengupayakan memberikan dukungan penuh terhadap program-program yang nantinya kemudian akan dijalankan oleh ketua terpilih,” pungkas Dicky. (jkr)
Discussion about this post